Baca tanpa iklan
"Insyallah tidak akan dipersulit oleh pihak yang bersangkutan, dan untuk pihak bus pun tidak ada yang keberatan," ucapnya.
Iapun berharap dengan adanya program ini masyarakat dapat lebih terbantu dan kami akan berusaha untuk terus meningkatkan kwalitas pelayanan.
"Tetap berjalan meski dalam kondisi libur karena memang kami sudah melakukan kerja sama bahkan jika tidak adanya pandemi pihak Dinsos akan kami hadirkan di terminal," ucapnya saat ditemui diruang kerjanya.
Baca juga: Polda Banten Belum Lakukan Penyekatan Meski Larangan Mudik Berlaku Mulai 22 April, Ini Alasannya
Sementara itu Melianus Timo tim Pengamana dan Satgas Teriminal Pakupatan Kota Serang, mengatakan selain menunggu laporan dari penumpang dirinya dilapangan pun harus memiliki kepekaan.
"Terkadangan penumpang juga tidak tahu dan takut untuk bilang jadi kita juga yang dilapangan harus peka," ucapnya.
Iapun menuturkan untuk keberangkatan yang jarak jauh seperti Papu akan dilakukan secara transit atau estafet.
Dan untuk memastikan penumpang aman sampai tujuan, memberikan nomor dari petugas agar dengan mudah dapat dihubungi.
"Banyak juga penumpang yang ragu, namun kami beri kepercayaan kalau ada apaapa dan sudah sampai tujuan maka kabari tim kami," ucapnya.
Iapun menuturkan merasa senang dapat bisa membantu sesama dan ada rasa kepuasana tersendiri.
"Berharap semakin banyak lagi masyarakat yang terbantu dan mengingat kondisi saat ini," ucapnya.
Dok. Terminal Pakupatan saat melalukan pemeberangkatan penumpang secara gratis bersama dengan pihak dinas sosial kabupaten serang