Pegiat Anti Korupsi dan Mahasiswa Demo KPK, Minta Periksa Jampidsus Kejagung

Koalisi Sipil Masyarakat Anti Korupsi (KOSMAK) bersama ratusan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta.

Editor: Abdul Rosid
Tangkap Layar
Koalisi Sipil Masyarakat Anti Korupsi (KOSMAK) bersama ratusan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (3/11/2025). 

Meski kasusnya sudah diselidiki sejak April 2024, Asun disebut masih bebas beroperasi dan menyebabkan kerugian negara hingga Rp 10 triliun.

Selain itu, ia juga mendesak KPK menyelidiki dugaan tindak pidana pencucian uang terkait pembelian saham PT Tribhakti Inspektama senilai Rp 1 triliun oleh PT Parwita Permata Mulia. 

Perusahaan ini disebut menggunakan nama nominee dua rekan Febrie Adriansyah sesama alumnus Universitas Jambi, yakni Don Ritto dan Nurman Herin.

“Dari catatan pajak, keduanya hanya memiliki kekayaan ratusan juta rupiah. Tidak masuk akal bisa membeli saham senilai Rp 1 triliun,” ucap Ronald.

Ronald menegaskan, laporan yang disampaikan ke KPK disertai dokumen, data keuangan, dan bukti kepemilikan aset yang diduga terkait pejabat bersangkutan.

“Kami percaya KPK masih punya keberanian menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Tidak boleh ada pejabat kebal hukum, bahkan dari institusi penegak hukum sendiri,” tegasnya.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved