Profil KASAD Jenderal TNI Andika Perkasa, Sosok Cerdas dan Berprestasi Pimpinan Prajurit AD

KASAD Jenderal TNI Andika Perkasa, marah terhadap oknum prajurit yang diduga terlibat menyerang Mapolsek Ciracas serta sejumlah tempat lainnya.

Editor: Glery Lazuardi
Biro Pers Setpres/Kris
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa bersalam komando dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (22/11/2018) 

Dalam perjalanannya, Andika pernah menjadi Komandan Resor Militer (Danrem) 023/Kawal Samudera Kodam I/Bukit Barisan.

Setahun berselang, Andika menggantikan posisi Jenderal TNI Doni Monardo sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Jokowi.

Pada 2016, menantu dari Jenderal Hendropriyono ini kemudian menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura.

KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menggelar konferensi pers, Minggu (30/8/2020) terkait penyerangan Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur.
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menggelar konferensi pers, Minggu (30/8/2020) terkait penyerangan Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur. (Tankapan Layar Kompas TV)

Saat menempati jabatan itu, ia membawahi Komando Kewilayahan Pertahanan di Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

Dua tahun kemudian, ia kembali naik jabatan menjadi Komandan Kodiklat TNI AD pada Januari 2018 dan menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada Juli di tahun yang sama.

Tak lama berselang, dia dilantik Presiden Jokowi sebagai Kepala Staf TNI AD (KSAD) menggantikan Jenderal Mulyono pada November 2018.

Saat itu, dikutip dari Harian Kompas, 23 November 2018, Jokowi menganggap karier kemiliteran dan rekam jejak Andika lebih mumpuni dan lebih komplit dibandingkan beberapa nama yang diajukan kepadanya.

"Bukan masalah muda dan tidak muda, semua ada hitung-hitungannya, terutama pengalaman, rekam jejak, kemudian berkaitan dengan pendidikan-pendidikan yang telah dijalani, kami lihat semua," kata Jokowi.

Pada awal Agustus 2020, Jenderal TNI Andika Perkasa ditunjuk mendampingi Erick Thohir sebagai Wakil Ketua Komite Pelaksana Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Penunjukan Andika merupakan keputusan Presiden Joko Widodo yang menganggap bahwa penanganan virus corona di Indonesia membutuhkan kehadiran TNI.

Penulis : Deti Mega Purnamasari

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jenderal Andika: Itu Meresahkan, Memalukan, Merugikan Nama TNI AD!"

Penulis : Ahmad Naufal Dzulfaroh

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Profil KSAD Jenderal Andika Perkasa, Wakil Erick Thohir di Komite Penanganan Covid-19"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved