Aksi Begal Payudara Pria Bertopeng Resahkan Para Wanita di Lebak
Saat A melewati jalan yang sepi, tiba-tiba datang seorang pria dan langsung menendangnya.
Penulis: desi purnamasari | Editor: Abdul Qodir
Laporan wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Tak hanya di Tangerang Selatan, aksi begal payudara juga terjadi di Desa Cimangeungteung, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, dalam sebulan terakhir.
Teror begal payudara oleh pria bertopeng yang kerap memanfaatkan jalan sepi telah meresahkan para kaum hawa di wilayah tersebut.
Dari informasi yang dihimpun, sudah ada tujuh wanita menjdadi korban teror payudara ini.
Kejadian pertama terjadi di Kampung Cigelang, kini kampung lain di Desa Cimangeungteung, seperti Kampung Ancol, juga terjadi kejadian serupa. Korbannya adalah seorang ibu muda berinsial A.
"Kejadiannya enggak cuma di Kampung Cigelang, di sini juga pernah kejadian sama kayak begitu. Itu pun kejadiannya siang hari, pas jam-jam sepi," ujar seorang warga Kampung Ancol, sebut saja Roni yang juga kerabat korban, saat ditemui TribunBanten.com di lokasi, Selasa (19/1/2021).
Roni mengungkapkan, kejadian yang menimpa A bermula saat dia berjalan pulang dari berjualan di pasar menuju rumah orang tuanya di Kampung Ancol pada minggu lalu sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat A melewati jalan yang sepi, tiba-tiba datang seorang pria dan langsung menendangnya.
Pria itu langsung melakukan begal payudara korban.
Baca juga: Kasus Begal Payudara Terus Terjadi, Polres Tangsel Minta Pemkot Perbanyak CCTV
Baca juga: Ibu Penjual Kue Menangis kena Begal Payudara, Sejumlah Wanita Ini Malah Tertawa Tonton CCTVnya
Lantas, A berteriak minta tolong dan memberikan perlawanan hingga terdengar seorang warga.
Pelaku tersebut langsung melarikan diri sesaat dihampiri warga tersebut.
"Pelakunya hanya satu orang dengan perawakan tinggi agak berisi," jelasnya.
Selain mengalami luka di kaki, kini A mengalami trauma dan ketakutan jika berpergian sendiri ke luar rumah.
"Sekarang korban ada di rumahnya, ditemani dengan ibunya," jelasnya.
Baca juga: 11 Kali Lakukan Tindak Kriminal, Begal Payudara Hingga Cabuli Anak, Pelaku Bakal Jalani Tes Kejiwaan
Roni berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku agar tidak ada lagi korban selanjutnya. Apalagi, kejadian tersebut sudah meresahkan para wanita di wilayah itu.