Pemerintah Larang Mudik Lebaran, Bagaimana Cerita Para Perantau di Serang? Berikut Ini Kisahnya
Pada 2021 ini adalah tahun kedua pemerintah melarang mudik. Bagaimana cerita para perantau di Kabupaten Serang?
Penulis: desi purnamasari | Editor: Agung Yulianto Wibowo
TribunBanten.com/Desi Purnamasari
Prima Wisesa, perantau asal Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, sedang melayani pembeli di Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Sabtu (27/3/2021).
Pedagang bakso di sekitar Ciruas ini hanya menyapa ibunya yang tingga di Solo lewat video call.
"Kebetulan memang ibu tinggal sendirian di Solo. Adik-adik sudah berumah tangga, tapi memang masih tinggal di dekat situ," ujarnya.
Yono rindu akan kampung halaman dan orang tuanya karena sudah satu tahun tidak mudik.
"Biasanya mudik terus karena harus nengok ibu, cuma kalau memang sekarang tidak mau gimana lagi," ucapnya.
Dia pun berharap Covid-19 segera berakhir dan Hari Raya Idulfitri kembali normal seperti sedia kala.
Rekomendasi untuk Anda