Manfaat Kafein dalam Kopi untuk Diet, Benarkah Bisa Menurunkan Berat Badan?

TRIBUNBANTEN.COM - Kopi adalah minuman yang mengandung kafein, zat psikoaktif yang paling umum dikonsumsi di dunia.

Kafein juga terkandung dalam sebagian besar suplemen pembakar lemak yang dijual di pasaran saat ini.

Selain itu, kafein juga menjadi salah satu dari sedikit zat yang diketahui membantu mobilisasi lemak dari jaringan lemak dan meningkatkan metabolisme.

Tapi apakah kopi benar-benar bisa membantu menurunkan berat badan? Simak penjelasan berikut ini seperti dirangkum dari Healthline.

Baca juga: 4 Manfaat Kafein yang Terkandung dalam Kopi, Salah Satunya: Bisa Meningkatkan Fungsi Otak

Baca juga: Manfaat Kopi untuk Mengatasi Jerawat, Pakai Masker Kopi secara Teratur

Kopi Dapat Membantu Mobilisasi Lemak Dari Jaringan Lemak

Kafein merangsang sistem saraf, yang mengirimkan sinyal langsung ke sel-sel lemak untuk memecah lemak.

Ini dilakukan dengan meningkatkan kadar hormon epinefrin dalam darah.

Epinefrin, juga dikenal sebagai adrenalin, mengalir melalui darah ke jaringan lemak, memberi sinyal untuk memecah lemak dan melepaskannya ke dalam darah.

Tentu saja, melepaskan asam lemak ke dalam darah tidak membantu menghilangkan lemak, kecuali Anda membakar lebih banyak kalori dari yang dikonsumsi melalui diet.

Kondisi ini dikenal sebagai keseimbangan energi negatif.

Anda dapat mencapai keseimbangan energi negatif dengan makan lebih sedikit atau berolahraga lebih banyak.

Strategi pelengkap lainnya adalah mengonsumsi suplemen pembakar lemak seperti kafein.

Selain itu, kafein juga dapat mempercepat metabolisme tubuh.

Kopi dan Penurunan Berat Badan dalam Jangka Panjang

Perlu dikethaui, seseorang bisa menjadi toleran terhadap efek kafein dari waktu ke waktu, ini berarti efek kopi pada seseorang bisa berkurang atau tidak bekerja sama sekali.