SOSOK PNS Terduga Teroris Jaringan JI: Orang Baik yang Penuh Gagasan dalam Bekerja
TO, pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Tangerang, diamankan karena diduga terlibat jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI).
TRIBUNBANTEN.COM - TO, pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Tangerang, diamankan karena diduga terlibat jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI).
TO diamankan di kediamannya di Perumahan Samawa Village, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (15/3/2022) sekira pukul 04.20 WIB.
TO terdaftar sebagai PNS di Dinas Pertanian Kabupaten Tangerang.
"Sudah dari CPNS di Dinas Pertanian sekitaran sepuluh tahun atau lebih lah. Memang dia lulusan pertanian dari Unila," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tangerang, Aziz Gunawan, saat ditelepon.
Baca juga: Terduga Teroris Jamaah Islamiyah Ditangkap di Tangerang, Berstatus PNS
Saat menjalankan kewajibannya sebagai PNS, TO dikenal sebagai sosok yang cekatan dan terampil.
Tak jarang, TO selalu melemparkan ide-ide kreatif untuk Dinas Pertanian.
"Ini orang perangainya baik, banyak ide, banyak gagasan ya punya kemampuan lah selaku sebagai PNS," ujar Aziz.
Makanya Aziz kaget dan tidak habis pikir kalau TO bisa terjerumus ajaran-ajaran radikal di Kabupaten Tangerang.
Selain menyayangkan, Aziz tetap akan berlaku tegas dan membiarkan Densus 88 untuk menjalankan tugasnya.
"Saya selaku pemerintah kalau memang salah ya ditindak lah ya gitu ya sesuai dengan aturan. Tidak ada pilih-pilih kasih, siapapun yang bertindak, apalagi kepada ideologi negara," kata Aziz.
"Sesungguhnya saya juga mendukung. Kita tetap menyesalinya tapi penegakan hukum tetap harus ditegakan," sambung dia.
Baca juga: Munarman Dituntut 8 Tahun Penjara Kasus Dugaan Terorisme, Kuasa Hukum: Kita Pikir Hukuman Mati
Aziz juga menekankan kalau TO memang anak buahnya sebagai staf.
"Usut punya usut, TO juga merupakan PNS di Dinas Pertanian Kabupaten Tangerang.
"Iya benar ditangkap mengarahnya ke situ (dugaan terorisme) saya sudah lapor ke Pak Sekda juga," ujar Aziz.
"Benar iya PNS," singkatnya lagi.