Niat Kabur dari Polisi, Nasib Ayah yang Setubuhi Putrinya Berakhir Tragis, Ditemukan Tewas di Jalan
AT tega menyetubuhi putri kandungnya sendiri yang masih berusia 12 tahun. Saat kabur dari polisi ia meninggal dunia.
TRIBUNBANTEN.COM - Niat kabur dari kejaran polisi, nyawa pria berinisial AT (42) justru melayang.
AT mendadak meninggal dunia dan mayatnya ditemukan di kawasan Wonokromo, Kota Surabaya pada Jumat (25/2/2022) pagi.
Padahal, AT tengah diburu Satreskrim Polresta Sidoarjo karena berstatus sebagai terlapor kasus dugaan pencabulan.
Baca juga: Bocah 8 Tahun Dilecehkan Ayah Kandung hingga Tewas, Dokter Temukan Bagian Vital Korban Luka Parah
Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, AKP Oscar Stefanus Setja mengatakan, AT tega menyetubuhi putri kandungnya sendiri yang masih berusia 12 tahun.
"Setelah diperiksa dan dicek identitasnya memang itu."
"Dia pelaku persetubuhan terhadap anak kandungnya sendiri yang dilakukan di sebuah rumah kos di Sidoarjo," katanya.
Adapun ibu kandung korban melapor ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Sidoarjo pada Jumat 11 Maret 2022 lalu.

Baca juga: Lagi Tidur Bersama Paman, Bocah Perempuan 9 Tahun Disetubuhi Sepupunya Sendiri, Pelaku Masih Remaja
Ibu korban menyebutkan putrinya telah mengalami beberapa kali tindak pencabulan, persetubuhan dan ancaman kekerasan oleh ayah kandungnya sendiri.
Dari hasil pemeriksaan dan keterangan korban, ayahnya tega melakukan perbuatan pencabulan dan persetubuhan sebanyak 25 kali.
Mulai April 2021 hingga Maret 2022. Perbuatan tercela itu dilakukan saat sang ibu tidak ada di rumah kos.
Korban tidak berani cerita karena diancam kekerasan oleh ayahnya.
Hingga akhirnya korban memberanikan diri cerita ke ibunya, pascakejadian terakhir pada 11 Maret 2022.
Saat ini korban masih mengalami trauma berat.
Baca juga: Tragis! Gadis 14 Tahun Dirudapaksa Ayah Kandung saat Tidur hingga Hamil, Korban Ngaku Sering Diancam
Setelah mendapatkan laporan dari ibu korban. Polisi berusaha mengungkap kasus ini.
Mulai dari mengumpulkan data atau keterangan dari ibu dan korban, pemeriksaan visum terhadap korban, mendatangi lokasi kejadian hingga mencari keberadaan ayah kandungnya.
“Sudah tiga kali tim kami mendatangi tempat kos yang bersangkutan. Hingga tim kami terus mencari keberadaan ayah korban."
"Karena sejak ibu dan korban melapor ke Polresta Sidoarjo, ayahnya tidak pulang ke kos dan tidak diketahui keberadaannya,” lanjut Oscar.
Di tengah proses pencarian itu, Jumat (25/3/2022) pagi, petugas mendapat kabar pria yang sedang diburu itu meninggal dunia mendadak di pinggir jalan kawasan Wonokromo.
Pria itu diduga meninggal akibat serangan jantung mendadak ketika dia di jalan.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pria di Sidoarjo yang Tega Setubuhi Putri Kandungnya Ditemukan Meninggal Dunia di Wonokromo Surabaya