Jangan Dilakukan! Ini 5 Kesalahan Eksfoliasi Wajah yang Bisa Membuat Kulit Iritasi
Eksfoliasi bisa dikatakan aman dan tidak menimbulkan iritasi di wajah jika sudah menemukan jenis eksfoliasi yang tepat.
TRIBUNBANTEN.COM - Inilah beberapa kesalahan eksfoliasi wajah yang perlu dihindari.
Kesalahan eksfoliasi wajah ini bisa menyebabkan iritasi yang berdampak buruk bagi kesehatan kulit.
Alih-alih membuat kulit bersih, eksfoliasi wajah justru membuat kulit iritasi jika kesalahan-kesalahan ini dilakukan.

Seperti yang diketahui, eksfoliasi wajah bertujuan untuk mengangkat sel-sel kulit mati.
Tubuh secara alami bisa merontokkan sel-sel kulit mati tersebut, namun proses eksfoliasi akan mempercepatnya sehingga masalah kulit, seperti jerawat dan komedo, bisa teratasi.
Baca juga: Cara Mengatasi Jerawat dan Bekas Nodanya, Rutin Minum Jus Jahe hingga Bawang Putih, Dijamin Glowing
Namun, eksfoliasi bisa menyebabkan iritasi jika tidak dilakukan dengan tepat.
Ketahui beberapa kesalahan eksfoliasi wajah berikut ini agar bisa dihindari.
Kesalahan eksfoliasi wajah
Berikut adalah beberapa kesalahan eksfoliasi wajah yang perlu dihindari agar tidak memicu iritasi.
- Memilih jenis eksfoliasi yang tidak sesuai
Dilansir dari Medical News Today, ada dua jenis eksfoliasi yang bisa digunakan, yakni eksfoliasi mekanis yang menggunakan alat dan eksfoliasi kimia yang menggunakan bahan kimia.
Eksfoliasi mekanis bisa digunakan untuk yang memiliki jenis kulit berminyak. Sedangkan eksfoliasi kimia bisa digunakan untuk yang memiliki jenis kulit kering dan kulit sensitif.
Pemilik kulit normal dan kombinasi akan lebih bebas untuk menggunakan salah satu atau kedua jenis eksfoliasi tersebut secara bergantian.
- Terlalu sering atau terlalu jarang eksfoliasi
Dilansir dari Everyday Health, eksfoliasi bisa dikatakan aman dan tidak menimbulkan iritasi di wajah jika sudah menemukan jenis eksfoliasi yang tepat.
Namun, eksfoliasi wajah tetap harus diperhatikan frekuensinya karena akan melukai dan menyebabkan iritasi pada kulit jika dilakukan setiap hari.
Frekuensi eksfoliasi wajah dalam seminggu yang disarankan adalah setiap satu hingga dua kali. Namun, pemilik kulit yang berminyak bisa melakukan eksfoliasi dengan frekuensi yang lebih sering.
- Menggunakan bahan-bahan yang menyebabkan abrasi
Menggunakan bahan-bahan yang tidak tepat untuk eksfoliasi wajah akan membuat kulit rentan mengalami iritasi.
Dilansir dari Healthline, tidak semua jenis eksfoliasi akan aman untuk digunakan dan beberapa di antaranya memiliki butiran eksfoliasi yang terlalu kasar untuk kulit.
Hindari produk eksfoliasi yang mengandung butiran gula, garam kasar, hingga baking soda, agar tidak melukai kulit.
- Tidak menerapkan cara eksfoliasi yang benar
Eksfoliasi akan merontokkan sel kulit mati yang menempel, namun tidak berarti bahwa eksfoliasi perlu dilakukan secara kasar.
Dilansir dari American Academy of Dermatology Association (AAD), cara eksfoliasi yang benar adalah dengan mengaplikasikan produk eksfoliasi kimia di ujung jari dan digosokkan secara lembut dengan gerakan memutar.
Jika menggunakan eksfoliasi mekanis, aplikasikan dengan gerakan ringan di seluruh permukaan kulit.
Lakukan eksfoliasi selama setidaknya 30 detik dan langsung bilas dengan menggunakan air hangat.
- Tidak menggunakan SPF atau pelembap setelah eksfoliasi
Dilansir dari Healthline, proses eksfoliasi akan menghilangkan lapisan terluar kulit sehingga lapisan di bawahnya akan terbuka.
Lapisan ini lebih sensitif dan akan mudah terbakar ketika berada di bawah sinar matahari sehingga penggunaan SPF sangat disarankan.
Eksfoliasi juga akan membuat kulit menjadi kering sehingga diperlukan penggunaan pelembap agar kulit tetap terjaga kelembapannya.
Kesalahan eksfoliasi wajah tersebut perlu diperhatikan agar kulit tidak menjadi terlalu kering atau iritasi.
(Kompas.com/Ria Apriani Kusumastuti)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Kesalahan Eksfoliasi Wajah yang Bisa Sebabkan Iritasi"
Pemprov Banten Klaim Pemangkasan Anggaran PBI Rp19 Miliar Masih Bisa Cover UHC BPJS Kesehatan |
![]() |
---|
RDP Kasus Penolakan Rawat Pasien Balita Gizi Buruk, Pejabat RS Hermina dan BPJS Serang Asyik Main HP |
![]() |
---|
Kasus Penolakan Pasien di RS Hermina, BPJS Kesehatan Serang Pastikan Tak Ada Pembatasan Rawat Inap |
![]() |
---|
Anggota DPRD Banten Muhsinin Sesalkan Efisiensi Anggaran Rp19 Miliar untuk Bantuan BPJS Kesehatan |
![]() |
---|
Larang Ada Ego Sektoral, Pilar Tegaskan Penanganan Stunting di Tangsel Bukan Hanya Urusan 1 Dinas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.