Dukungan Erick Thohir di Bursa Cawapres 2024 Meningkat, Kalahkan Ridwan Kamil
Dukungan untuk nama Erick Thohir dalam bursa Cawapres meningkat dibandingkan kandidat lain seperti Ridwan Kamil, Agus Harimurti Yudhoyono, Sandiga Uno
TRIBUNBANTEN.COM - Dukungan untuk nama Erick Thohir dalam bursa Cawapres 2024 meningkat dibandingkan kandidat lain.
Hal ini berdasarkan hasil survei nasional Indikator Politik Indonesia bertajuk "Dinamika Elektoral Capres dan Cawapres Pilihan Publik dalam Dua Surnas Terbaru".
Burhanuddin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia menyampaikan calon wakil presiden (cawapres) akan menjadi figur penentu bagi kemenangan calon presiden atau capres pada Pemilu 2024 mendatang.
Adapun tiga capres teratas yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto cenderung seimbang.
"Karena tidak ada yang dominan di tingkat capres, maka penting melihat siapa bakal cawapres yang mampu menutupi kelemahan elektoral tiga nama teratas. Cawapres akan krusial," ujar Burhanuddin saat menyampaikan hasil survei di Jakarta, Minggu (26/3/2023).
Burhanuddin menyebut bahwa hasil survei melalui sejumlah simulasi cawapres 18 nama, sembilan nama, dan lima nama menunjukan perubahan elektabilitas.
Dalam simulasi 18 nama cawapres, nama-nama seperti Ridwan Kamil, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sandiaga Uno, dan Erick Thohir (ET) bersaing cukup ketat.
Namun secara tren, dukungan terhadap cawapres tidak banyak berubah, kecuali untuk Erick yang mengalami peningkatan.
Baca juga: Erick Thohir Temui Prabowo, Lalu Salam Komando, Pengamat Sebut Isyaratkan Pesan Politik
"Sementara pada simulasi sembilan nama, Ridwan Kamil turunnya cukup tajam. Dukungan ke Erick Thohir menguat dan paling besar. Erick naiknya cukup tajam dari 10 persen jadi 14,5 persen. Dari empat nama yang alami kenaikan sangat positif itu Erick," katanya.
Burhanuddin menyampaikan dalam simulasi tujuh nama, Sandiaga dan Ridwan Kamil (RK) terlempar dari persaingan.
Praktis hanya AHY dan ET yang bersaing ketat dengan selisih hanya tiga persen. Pun dengan simulasi lima nama cawapres yang kembali menempatkan Erick di posisi teratas.
"Di antara lima nama cawapres, perubahan terutama terjadi antara RK dan ET yang menunjukkan pola terbaik. Pada saat elektabilitas RK menurutnya signifikan, kedisukaan ET justru meningkat tajam," ucapnya.
Burhanuddin menyampaikan populasi survei ialah seluruh WNI yang punya hak pilih dengan usia 17 tahun lebih atau sudah menikah.
Penarikan sampel sendiri menggunakan metode multistage random sampling.
Burhanuddin mengatakan survei dilaksanakan sebanyak dua kali, yakni pada 9-16 Februari 2023 dengan jumlah sampel sebanyak 1.220 orang.
Baca juga: Dinilai Diskriminatif, Pemain Naturalisasi Kritik Kebijakan Baru Erick Thohir
Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.
Dengan asumsi metode simple random sampling, ucap Burhanuddin, ukuran sampel 1.200 responden memiliki toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sementara survei kedua dilakukan kepada 800 orang pada 12-18 Maret 2023 dengan toleransi kesalahan sekitar 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih," katanya.
Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih.
Kuat Secara Ekonomi
Acara tersebut turut dihadiri sejumlah pihak termasuk pemimpin Redaksi Detikcom Alfito Deannova.
Menurutnya, Erick diuntungkan oleh tingginya approval rating terhadap Pemerintahan Jokowi yang mencapai 73 persen.
"Peran dan posisi Erick Thohir sangat diuntungkan. Pak Jokowi secara praktis memberikan gesture atau dukungan terhadap beliau," ujarnya.
Meskipun tidak menyebut nama secara langsung, lanjut Alfito, hampir semua peristiwa besar dari urusan kenegaraan hingga urusan keluarga seperti pernikahan anak, Presiden Jokowi melibatkan Erick Thohir.
Baca juga: 4 Modal Erick Thohir Maju Jadi Cawapres di Pilpres 2024, dari Bobot hingga Logistik Sudah Kuat
"Terlebih lagi, Erick terpilih sebagai ketua PSSI. Ini ada untungnya dalam titik tertentu, di mana Erick berupaya untuk melakukan perbaikan di PSSI," ujar Alfito.
Mengingat tiga capres yang unggul di berbagai survei (Ganjar, Prabowo, Anies) bukanlah tokoh yang punya latar belakang ekonomi yang kuat, Alfito mengatakan kondisi itu akan menguntungkan bagi cawapres yang punya latar belakang ekonomi.
Ini lantaran harapan publik yang tercermin dalam survei Indikator menginginkan pemimpin ke depan adalah yang bisa membawa perubahan di bidang ekonomi dan lapangan kerja.
"Misalnya Erick Thohir. Kita tahu sebelumnya beliau sangat aktif sebagai pengusaha dan kegiatan bisnis," kata Alfito.
"Dengan ide-ide dan isu yang diangkat tepat sasaran, itu akan memberi dampak yang signifikan terhadap elektabilitas yang bersangkutan dan siapa pun yang akan menjadi pasangannya," katanya lagi.
"Hari-hari ke depan kita akan masuk ke era di mana wakil itu menentukan banyak hal."
"Anies Baswedan sampai sekarang belum punya wakil."
"Ganjar dan Prabowo oke diendorse Pak Jokowi, tapi belum tentu mereka akan bergabung (menjadi pasangan capres dan cawapres). Maka, peran wakil menjadi sangat penting," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Erick Thohir Cawapres Terfavorit karena Kuat di Ekonomi, Ridwan Kamil Menurun
| Dukung Prabowo Jadikan Mobil Maung Pindad sebagai Mobil Nasional, TB Hasanuddin Ungkap Keunggulannya |
|
|---|
| Gaya Koboi Menyerang Purbaya Ternyata Sudah Atas Restu Presiden Prabowo |
|
|---|
| Menggelegar! Ini Seruan Presiden Prabowo saat di Forum KTT ke-47 ASEAN |
|
|---|
| Momen Prabowo Rayakan Ulang Tahun Bersama Presiden Brasil Lula da Silva |
|
|---|
| Menlu Blak-blakan Terkait Alasan Presiden Prabowo Jadikan Bahasa Portugis Mapel di Sekolah |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.