BPJS Kesehatan Cabang Tangerang

Inovasi BPJS Kesehatan Diapresiasi, Pemilik Klinik: Pasien dan Staf Sama-sama Enak karena Bermanfaat

Peserta lebih mudah mengambil antrean di mana saja dan dapat mengontrol sendiri jam kerjanya.

dokumentasi BPJS Kesehatan Cabang Tangerang
Inovasi layanan BPJS Kesehatan diapresiasi Nuryahati, pemilik Klinik Arafa Medica. Inovasi layanan gencar diimplementasikan di setiap fasilitas kesehatan untuk meningkatkan mutu dan memberikan kemudahan akses kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). 

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG - Inovasi layanan BPJS Kesehatan diapresiasi Nuryahati, pemilik Klinik Arafa Medica.

Inovasi layanan gencar diimplementasikan di setiap fasilitas kesehatan untuk meningkatkan mutu dan memberikan kemudahan akses kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Klinik Arafa Medica merupakan satu di antara fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) mitra BPJS Kesehatan Cabang Tangerang.

Baca juga: Jalani Operasi Caesar, Cici Sempat Khawatir Memikirkan Biaya, Akhirnya Bersyukur karena Ditanggung

Komitmen Klinik Arafa Medica adalah memberikan pelayanan yang optimal kepada peserta JKN.

Satu di antara pelayanan dalam inovasi adalah antrean online yang sudah diterapkan di klinik milik ibu berusia 47 tahun ini.

Selain peserta JKN, antrean online juga bermanfaat dan memudahkan klinik.

Peserta lebih mudah mengambil antrean di mana saja dan dapat mengontrol sendiri jam kerjanya.

"Sehingga peserta tidak lama menunggu untuk mendapatkan pelayanan dokter," ujarnya melalui rilis yang diterima TribunBanten.com, Selasa (22/5/2023).

Untuk klinik, ruang tunggu terlihat lebih rapi, tertib, dan tidak menumpuk sehingga membuat pasien dan staf menjadi lebih nyaman.

"Kami sangat antusias saat sistem antrean elektronik ini mau diimplementasikan. Kami sangat terbuka dengan inovasi yang mengikuti perkembangan teknologi. Apalagi manfaatnya banyak dirasakan," katanya.

Menurut perempuan yang akrab disapa Inoy ini, antrean online ini merupakan inovasi kekinian.

"Sangat bermanfaat, baik bagi peserta maupun admin di klinik. Intinya kita sama-sama enaklah. Pasien datang, berkas sudah siap. Di klinik juga tidak ada penumpukan pasien,” ucapnya.

Adanya inovasi ini membuat klinik tak perlu lagi membeli server untuk membuat program tersebut.

Selain antrean online, Inoy juga mengapresiasi kemudahan akses lainnya yang diberikan BPJS Kesehatan kepada masyarakat.

Baca juga: Calon Jemaah Umrah dan Haji Khusus Wajib Jadi Peserta Aktif Program JKN BPJS Kesehatan

Kemudahan ini dengan sudah terintegrasinya Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai identitas tunggal kepesertaan JKN.

Peserta cukup menunjukkan KTP saat ingin mendaftar di fasilitas kesehatan dan sudah bisa dilayani sesuai dengan alur pelayanan.

Manfaatnya tidak hanya untuk peserta saja, fasilitas kesehatan juga menikmati.

Menurut Inoy, pemanfaatan NIK untuk mendapatkan pelayanan sangat membantu karena yang datang ke klinik sudah pasti sakit.

Baca juga: Mengenal Mobile Customer Service: Rutin Digelar BPJS Kesehatan Cabang Tangerang, Siap Layani peserta

Pasien akan kesulitan jika harus membawa banyak berkas apalagi harus melakukan fotokopi.

"Alhamdulillah ada keuntungan juga di kami karena tidak perlu menyiapkan ruang yang cukup luas untuk berkas yang menumpuk. Kami saat ini sama-sama berupaya untuk meningkatkan layanan dengan digitalisasi,” ucapnya.

Sebagai satu di antara pemberi layanan, Inoy melihat sendiri betapa bersyukurnya masyarakat karena terbantu sekali dengan adanya program yang diselenggarakan BPJS Kesehatan ini.

Dia mengimbau kepada masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta JKN untuk segera mendaftar di kantor BPJS Kesehatan.

Baca juga: Nurul Rasakan Manfaat Kartu JKN BPJS Kesehatan, Penyakit Sembuh Tanpa Keluar Biaya: Jangan Ragu

Inoy berharap program JKN ini akan terus berlanjut dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

Mendaftar menjadi peserta JKN adalah pilihan terbaik.

Jika masyarakat harus berobat dengan biaya sendiri akan sangat memberatkan.

"Banyak sekali pasien yang merasa terbantu dengan adanya program JKN ini, mereka sangat bersyukur," ujar Inoy.

Baca juga: Kisah Warga Australia Datangi Kantor BPJS Kesehatan Cabang Tangerang, Mendaftar Hanya Butuh 10 Menit

Menurut dia, program JKN harus selalu ada karena layanan yang diberikan BPJS Kesehatan sudah cukup luas dan sudah banyak layanan yang bisa dijamin.

"Terutama pasien yang memiliki penyakit kronis. Seandainya mereka tidak punya JKN, akan sangat berat dari segi biaya. Ikut program JKN ini tak terhitung manfaatnya karena biaya yang dikeluarkan akan berkali-kali lipat lebih tinggi dari pada yang kita bayarkan,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved