Tawuran Antarkelompok Pecah di Tangerang, Satu Orang Dibacok dan Disiram Air Keras
Tawuran antarkelompok terjadi Perumahan Barata, Jalan Bangun Reksa, Pondok Pucung, Karang Tengah, Kota Tangerang, Senin (4/12/2023).
TRIBUNBANTEN.COM - Tawuran antarkelompok terjadi Perumahan Barata, Jalan Bangun Reksa, Pondok Pucung, Karang Tengah, Kota Tangerang, Senin (4/12/2023).
Dalam tawuran tersebut, seorang pria berinisial IEP (23) mengalami luka cukup serius.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, luka yang di tubuh korban akibat terkena bacokan dan siraman air keras.
Baca juga: 6 Pelaku Tawuran yang Lukai Pemuda dengan Air Keras di Tangerang Diringkus Polisi
"Korban mengalami luka berat akibat dibacok di bagian paha dan luka bakar di wajah setelah disiram air keras," kata Zain dikutip dari Kompas.com, Selasa (5/12/2023).
Zain menuturkan, tawuran itu terjadi setelah kelompok mengatasnamakan JAHA 71 janjian untuk bentrok dengan kelompok SBS.
Janji tersebut, ungkap Zain, disepakati kedua kelompok media sosial di Perumahan Barata sekitar pukul 02.30 WIB.
Kemudian, dua kelompok itu saling serang dengan menggunakan kayu, batu, senjata tajam (jenis) celurit, serta air keras.
"Dua kelompok ini saling serang hingga masuk ke dalam permukiman warga," kata Zain.
Atas kasus ini, polisi menangkap enam terduga pelaku yang terlibat tawuran, yakni MA (17), RLY (15), MF (15), NAM (25), DE (24) dan MA (28). Selain itu, ada pula sebilah celurit yang disita.
"Saat ini pemeriksaan masih dilakukan di Polsek Ciledug guna pengembangan terhadap terduga pelaku lainnya dan mencari barang bukti lainnya," ucap Zain.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terlibat Tawuran di Tangerang, Seorang Pria Disiram Air Keras dan Dibacok Lawannya"
| Wali Kota Tangerang Blak-blakan! Akui Aksi Premanisme Masih Terjadi di Lingkungan Pasar |
|
|---|
| Preman Gentayangan dan Teror Pedagang Pasar Lama Tangerang, TNG Minta Polisi Tak Tutup Mata |
|
|---|
| Sosok Dedi Ochen, Mantan Caleg Gagal, Kini Resmi Jadi Dirut Perumda Pasar Kota Tangerang |
|
|---|
| Pemkot Tangsel Bakal Pangkas TPP ASN Sebanyak 6 Persen di 2026, Wali Kota Benyamin Ungkap Alasannya |
|
|---|
| Apa itu Pneumonia? Kini Merebak di Banten, Kasus Terbanyak di Kota Tangerang, Ini Kata Kadinkes |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.