BEM UGM Nobatkan Presiden Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Gibran: Biar Warga saja yang Menilai

Gibran Rakabuming, Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024 beri respon soal Presiden Jokowi yang dinobatkan sebagai alumnus UGM paling memalukan

|
Editor: Siti Nurul Hamidah
Kolase TribunBanten.com/TribunJogja.com
Gibran Rakabuming Raka, Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024 sekaligus putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) beri respon soal Presiden Jokowi yang dinobatkan sebagai alumnus UGM paling memalukan 

Mulai dari kasus korupsi, kini pimpinan KPK yang notabene merupakan garda terdepan pemberantasan korupsi, malah justru menjadi pelaku kriminal.

Kemudian revisi undang-undang ITE soal kebebasan berpendapat yang dinilai sangat mempermudah para aktivis untuk dikriminalisasi.

Belum lagi soal konstitusi. Para hakim Mahkamah Konstitusi terbukti bermasalah dalam sidang MKMK.

Baca juga: Sebut Ganjar adalah Jokowi Versi 3.0, Ini Penjelasan Sandiaga Uno!

Baca juga: Fakta-fakta Jokowi Disomasi terkait Dinasti Politik, Gejolak di Masyarakat hingga Respon Istana

Hal ini menjadi gerbang bukti empiris bahwa kenyataannya MK memang tidak independen.

Apalagi dengan kedekatan personal antara keluarga Jokowi dengan Hakim Anwar Usman.

Serentetan persoalan tersebut, menjadikan Indeks demokrasi Indonesia dinilai semakin menurun.

"Kita merasa sudah tidak ada momentum lain selain sekarang untuk menobatkan Presiden Jokowi sebagai alumnus paling memalukan," kata Gielbran.

Penobatan Jokowi sebagai alumnus UGM paling memalukan ini disimbolkan dengan pemasangan baliho bergambar wajah Jokowi.

Baliho berukuran cukup besar sekira 3x4 meter ini menggambarkan bagaimana Jokowi dalam dua fase.

Yaitu mengenakan almamater UGM berikut caping berpadu dengan Jokowi memakai jas dan mahkota raja.

Baliho tersebut terpasang di 3-4 titik di seputar kampus UGM.

Selain itu, wajah Jokowi dalam bentuk topeng juga dihadirkan dalam kursi kosong di diskusi tersebut.

Di akhir acara, panitia menyerahkan kajian berikut sertifikat alumnus paling memalukan kepada manipulasi Jokowi yang diperankan oleh perwakilan massa.

Nantinya sertifikat dan kajian itu bakal dilayangkan melalui Pos ke Istana Presiden.

Menurut Gielbran, Joko Widodo tidak mencirikan lagi nilai-nilai UGM.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved