Pajak Hiburan Banten
Pajak Hiburan 40 Persen di Kota Serang, Ini Jenis Hiburan yang Kena Pungutan
Pajak hiburan 40 persen ditetapkan di Kota Serang. Berikut ini jenis hiburan yang kena pungutan pajak.
TRIBUNBANTEN.COM - Pajak hiburan 40 persen ditetapkan di Kota Serang.
Berikut ini jenis hiburan yang kena pungutan pajak.
Baca juga: BREAKING NEWS Bapenda Kota Serang Tetapkan Pajak Hiburan 40 Persen pada 2024
Apa saja?
Pungutan pajak hiburan pajak 40 persen ditetapkan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Serang.
Pajak hiburan 40 persen itu diatur di Peraturan Daerah (Perda) Kota Serang Nomor 1 Tahun 2024 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.
Pemerintah Kota Serang mengenakan tarif pajak hiburan sebesar 40 persen untuk Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT).
Adapun jenis hiburan yang kena pajak, yaitu
Karaoke
Diskotek
Kelab Malam
Mandi Uap atau Spa
Kepala Bapenda Kota Serang, Hari Pamungkas mengatakan, pajak tersebut belum dapat dipungut oleh pemerintah daerah.
Sebab kata Hari, pemilik usaha tersebut tidak mengantongi izin dari Pemerintah Kota Serang.
"Mau dipungut pajak bingung juga kita karena enggak ada dasarnya," kata Hari, kepada TribunBanten.com di Puspemkot Serang, Jumat (19/1/2024).
Baca juga: Bukan Hanya Mengeluh, Pemilik Hotel di Banten Siap-siap PHK Gara-gara Pajak Hiburan Naik
Selain menetapkan pajak hiburan di atas, Bapenda Kota Serang juga memperbarui pajak parkir. Tahun ini kata Hari, pajak parkir, restoran hingga kesenian sebesar 10 persen.
"Pajak parkir sebelumnya 20 persen, sekarang turun jadi 10 persen," ujar Hari.
Selain pajak parkir yang turun, Hari juga menyebut Nilai Perolehan Objek Tidak Kena Pajak (NPOTKP) pada Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
"NPOTKP untuk BPHTB dari 60 juta jadi 80 juta pengurangnya. Otomatis perolehan pajaknya juga jadi kecil," lanjutnya.
Hari mengaku, pada tahun 2024 Bapenda Kota Serang menargetkan perolehan pajak daerah mencapai Rp 216.782.187.925 yang diperoleh dari 9 sektor pajak.
Baca juga: Isu Pajak Hiburan Naik 40-75 Persen, PHRI Banten Sebut Pemilik Hotel Siap PHK Karyawannya
"Jika berkaca tahun kemarin, persentase perolehan pajak kita mencapai 89,55 persen. Mudah-mudahan tahun ini dapat terkejar semua," pungkasnya.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.