Gerindra-PKS Bangun Koalisi pada Pilgub Banten dan Pilkada Kota Serang, Bagaimana dengan Cilegon?

TRIBUNBANTEN.COM - Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat ini telah membangun koalisi pada Pikgub Banten dan Pilkada Kota Serang.

Gerindra dan PKS mengusung duet Andra Soni-Dimyati Natakusumah pada Pilgub Banten, sebagai calon gubernur dan wakil gubernur.

Sementara, untuk Pilkada Kota Kota Serang. Gerindra dan PKS menduetkan pasangan Budi Rustandi dan Nur Agis Aulia, sebagai calon wali kota dan wakil wali kota.

Baca juga: Golkar Sebut Duet Airin dengan Ketua PDIP Banten Ade Sumardi di Pilkada 2024 Belum Final

Lantas bagaimana dengan Pilkada Kota Cilegon, apakah Gerindra dan PKS akan membangun koalisi yang sama?

Sekadar informasi, Partai Gerindra pada Pilkada Kota Cilegon menyiapkan sosok Helldy Agustian.

Sementara, PKS menyiapkan sosok Nurrotul Uyun untuk bertarung pada Pilkada Cilegon.

Baca juga: Sosok Budi Rustandi dan Nur Agis Aulia, Bakal Calon Wali Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang 2024!

Menanggapi hal itu, Nurrotul Uyun menyampaikan, sejauh ini pihaknya masih berkomunikasi dengan semua partai politik.

"Pada dasarnya kami di daerah masih melakukan komunikasi, saya bagian dari PKS akan terus melakukan komunikasi-komunikasi dengan partai politik," ujarnya kepada awak media, Kamis (27/6/2024).

Diakui Uyun, sejauh ini di Partai PKS Kota Cilegon masih melakukan proses komunikasi dengan sejumlah partai politik.

Bukan hanya Partai Gerindra, namun juga dengan partai-partai lain yang ada di Kota Cilegon.

"Kita masih berproses sampai saat ini, dan terus menjalin komunikasi dengan semua partai-partai," ungkapnya.

Saat disinggung apakah kemungkinan berpasangan antara Gerindra dan PKS itu terjadi di Kota Cilegon.

Ketua MPD PKS Kota Cilegon itu menyebut saat ini pihaknya masih terus melakukan komunikasi.

"Kita masih terus berkomunikasi, karena itu bukan kewenangan kami menjawab, kita tunggu keputusan ini seperti apa," katanya.

"Kita tunggu keputusan DPP seperti apa kepada kami, di daerah sebagai tindak lanjut terhadap kontestasi Pilkada yang akan hadir November 2024 mendatang," tambahnya.