Pilkada Kota Cilegon

Diusung PKS dan NasDem, Pasangan Bacalon Isro-Uyun Siap Memenangkan Pilkada Cilegon 2024

Pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon, Isro Mi'raj dan Nurrotul Uyun siap memenangkan Pilkada 2024 di Kota Cilegon.

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
TRIBUNBANTEN.COM/Tajudin
Pasangan Isro Mi'raj dan Nurrotul Uyun didukung oleh PKS dan NasDem untuk maju di Pilkada Cilegon 2024. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon, Isro Mi'raj dan Nurrotul Uyun siap memenangkan Pilkada 2024 di Kota Cilegon.

Setelah mendapatkan SK dari NasDem dan PKS, keduanya dipastikan akan mendapatkan tiket untuk maju Pilkada 2024.

Meski telah diusung oleh dua partai politik, Bakal Calon Walikota Cilegon, Isro Mi'raj berharap ada partai lain yang ikut mengusungnya.

Baca juga: BREAKING NEWS! Isro Ngaku Sudah Pamit dari Golkar dan Login ke NasDem Demi Maju Pilkada Cilegon 2024

"Untuk sementara baru dua partai, mudah-mudahan ada partai lain. Itu harapan kami, karena untuk membangun kota Cilegon kita harus bersama-sama," ujarnya saat konferensi pers di Kalaka Park, Cilegon, Rabu (17/7/2024).

Isro menyinggung statement yang beberapa hari terakhir menyoroti tentang dirinya.

Mulai dari mempertanyakan soal Isro akan berlabuh ke partai mana? Hingga bisa mendapatkan tiket Pilkada Cilegon 2024.

Mengingat partai yang membesarkan nama Isro Mi'raj, yang terkesan tidak akan mendukungnya pada Pilkada Cilegon.

Hingga ada statement, kata Isro, yang menyatakan bahwa dirinya disebut sebagai gelandangan politik.

 

 

"Hari ini, temen-temen NasDem yang di dalam nya ada PKS, menjawab hari ini bahwa Isro berangkat dari pantai NasDem dan PKS," ungkapnya.

Bahkan kepada awak media, Isro juga telah menyatakan bahwa dirinya telah resmi keluar dari partai Golkar yang telah membesarkan namanya.

Ketua DPRD Kota Cilegon itu mengaku bahwa dirinya telah pamit dari partai Golkar dan kini telah resmi menjadi kader NasDem.

"Ketika orang tidak diharapkan di tempat itu (Golkar,-red), maka kami cari takdir lain di mana kami diterima," ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved