Pilgub Banten

Profil dan Daftar Harta Rano Karno, Kader PDIP yang Potensial Maju Pilgub Banten 2024 Bareng Airin

Rano Karno, Mantan Gubernur Banten periode 2015-2017, kembali masuk radar calon gubernur Banten (Cagub) 2024.

|
Editor: Ahmad Haris
Kolase Tribun Banten/Ist
Rano Karno, Mantan Gubernur Banten periode 2015-2017, kembali masuk radar calon gubernur Banten (Cagub) 2024. 

Hasil survei tersebut, yaitu:

Mantan Wali Kota Tangerang Selatan

Airin Rachmi Diany

38,3 persen

Mantan Gubernur Banten

Wahidin Halim

18,1 persen

Mantan Gubernur Banten

Rano Karno

16,5 persen

Survei dibiayai sepenuhnya oleh harian Kompas pada 15-20 Juni 2024.

Survei ini melibatkan 400 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Banten.

Pada metode itu memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian sekitar 4,9 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Jika melihat tiga nama tersebut, Wahidin Halim dipastikan tidak akan mencalonkan diri.

Mantan Gubernur Banten itu mendukung pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pilgub Banten.

Sementara itu, Airin Rachmi Diany dan Rano Karno belum ada kepastian apakah mencalonkan diri di Pilgub Banten.

Airin Rachmi Diany masih mencari pasangan bakal calon wakil gubernur Banten.

PDIP disebut-sebut mengajukan nama Ketua DPD PDIP Banten, Ade Sumardi.

Namun, nama Ade Sumardi tidak muncul di daftar nama bacagub Banten yang diterbitkan enam Lembaga survei.

Ade Sumardi atau Rano Karno

Ade Sumardi atau Rano Karno dua jagoan PDI Perjuangan yang akan dipilih mendampingi politisi Golkar Airin Rachmi Diany.

Golkar dan PDIP belum mendeklarasikan pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur Banten.

Dua parpol itu disebut-sebut akan menjalin koalisi.

Koalisi PDIP dan Golkar menghadapi Koalisi Banten Maju pengusung Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

PDIP dan Golkar disebut-sebut sedang mematangkan koalisi.

Sementara itu, Partai Demokrat belum menentukan arah dukungan.

Anggota DPR RI Rano Karno mengambil formulir penjaringan calon Gubernur Banten di Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.

Mantan Gubernur Banten itu mengambil formulir pendaftaran diwakilkan oleh Tim Pemenangannya, Beno Muhamad pada April 2024.

Sementara itu, Ade Sumardi disebut-sebut bakal dipasangkan dengan Airin Rachmi Diany.

Siapa yang bakal dipilih mendampingi Airin Rachmi Diany menjadi pasangan di Pilgub Banten 2024?

Golkar Minta Airin Segera Cari Pasangan

Partai Golkar meminta bakal calon gubernur (bacagub) Banten, Airin Rachmi Diany, segera mencari bakal calon wakil gubernur (bacawagub) di Pilgub Banten.

Pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah harus bersiap-siap menghadapi calon penantang.

Perintah itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia dalam sesi jumpa pers di DPP Golkar pada Kamis (18/7/2024).

"Untuk Banten, Ibu Airin dan diminta segera cari pasangan dan konsolidasi, cari dukungan parpol dan komunikasi dengan parpol lain," kata dia.

Hingga kini, Airin Rachmi Diany belum diketahui akan berpasangan dengan siapa di Pilgub Banten 2024.

Jadwal Pilkada 2024

Berikut ini jadwal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banten 2024.

Banten merupakan salah satu provinsi yang akan menggelar Pilkada pada 2024.

Selain Banten, terdapat 37 provinsi lainnya yang menggelar Pilkada serentak.

Tak hanya di tingkat provinsi, Pilkada juga akan digelar di tingkat Kota/Kabupaten.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menyusun rancangan jadwal Pilkada sesuai jadwal awal yaitu pada 27 November 2024.

Semula pemerintah mengusulkan agar Pilkada digelar lebih cepat dua bulan

Namun belakangan usulan yang diusulkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menguap.

Alhasil Pilkada 2024 tetap akan digelar pada 27 November mendatang

Kesepakatan itu sebelumnya diambil lewat kesimpulan Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi II DPR RI, pemerintah, KPU, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) pada 24 Januari 2022.

"Pelaksanaan pemungutan suara 27 November 2024," kata komisioner KPU RI Yulianto Sudrajat dalam uji publik tiga rancangan Peraturan KPU (PKPU), Kamis (11/1/2024).

Tiga Rancangan PKPU yang diuji publik meliputi Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilu; Penetapan Pasangan Calon Terpilih, Perolehan Kursi, dan Calon Terpilih dalam Pemilu; serta Jadwal Penyelenggaraan Pilkada 2024.

"Dengan pertimbangan, kesatu, tidak ada singgungan antara tahapan pemilu dan presiden (sehingga) lingkup perpecahan pemilu tidak menumpuk," kata pria yang akrab disapa Drajat itu.

"Kedua, waktu yang cukup bagi partai politik untuk menyiapkan tahap pencalonan untuk Pilkada November 2024. Ketiga, memperhatikan hari libur keagamaan dan hari libur nasional," tambahnya.

Berikut rancangan jadwal Pilkada 2024 yang disusun KPU dalam rancangan peraturannya:

5 Mei-19 Agustus 2024: pemenuhan persyaratan dukungan calon perseorangan

27 Agustus-21 September 2024: pendaftaran penelitian persyaratan pasangan calon

22 September 2024: penetapan pasangan calon

23 September 2024: pengundian dan pengumuman nomor urut

25 September-23 November 2024: masa kampanye

24-26 November 2024: masa tenang

27 November 2024: pelaksanaan pemungutan suara

27 November-10 Desember 2024: penghitungan suara dan rekapitulasi

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved