Pandeglang dan Lebak Paling Banyak TPS Rawan Kericuhan

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Polda Banten mengungkapkan, ada sebanyak 33 tempat pemungutan suara (TPS) di Provinsi Banten rawan ricuh pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

TPS yang rawan kericuhan tersebut tersebar di Kabupaten Pandeglang 23 TPS, Kabupaten Lebak 18 TPS, sedangkan 2 TPS lainnya di Kabupaten Serang.

Hal itu disampaikan oleh Karo Ops Polda Banten, Kombes Pol Dedi Suhartono. 

Baca juga: 33 TPS di Banten Rawan Ricuh, Paling Banyak di Pandeglang dan Lebak

Ia mengatakan, TPS yang  masuk kategori rawan tersebut akses yang sangat sulit ditempuh dengan TPS lainnya.

"Kemudian memiliki sejarah konflik, aksi protes, kondisi masyarakat heterogen dan pernah PSU," kata Dedi saat launching pemetaan kerawanan Bawaslu Banten di Aston Serang, Selasa (10/9/2024).

Selain itu, indikator lain yang membuat TPS itu rawan adalah potensi bencana alam, aktivitas kelompok intoleran. Lokasi blank spot sehingga susah komunikasi karena tidak ada jaringan.

Dalam rangka mencegah terjadinya kericuhan, Polda Banten akan memperketat pengamanan di TPS yang masuk kategori sangat rawan.

Baca juga: Kader PDIP Dukung Presiden Terpilih Prabowo Bentuk Zaken Kabinet

"Pola pengamanan TPS kita jaga 2 anggota Polri dan 2 Linmas. TPS rawan 2 Polri dan 4 Linmas," ujarnya.

Sementara Komisioner Bawaslu Banten, Ajat Munajat mengatakan, Kabupaten Lebak dan Pandeglang memiliki kerawanan tinggi secara nasional.

"Ini menjadi atensi kita bersama agar Pilkada ini berjalan kondusif,"  ungkapnya.