Bantah Isu Jokowi Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Puan Maharani: Enggak Ada
Puan Maharani merespons isu yang menyatakan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) akan merebut jabatan Ketua Umum PDIP dari Megawati Soekarnoputri.
Dimana, senam itu beraturan dan berirama.
Namun, Ketua Dewan Pengarah BRIN ini mengibaratkan politik sebagai Pencak Silat.
“Terkadang senam itu kalau perlu, kalau senam kan teratur, satu, dua, tiga, empat. Gito toh, tapi kalau sudah Pencak Silat nggak boleh ketauan dong, yang mana mau diginikan,” ujar Megawati sambil menunjukak gerakan silat.
Dalam kesempatan itu, Megawati sempat membahas permintaan para kader yang menginginkan dirinya kembali menjadi Ketua Umum PDIP pada periode 2025-2030.
Megawati pun berkelar dirinya enggan memenuhi permintaan itu jika para kader tidak solid dan tidak memiliki semangat yang sama.
Adapun, Rakernas V PDIP yang diambil seluruh DPP dan DPD partai menghasilkan rekomendasi kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk ditetapkan kembali sebagai sebagai ketua umum.
“Katanya minta saya Ketua Umum lagi, Ketum lagi tapi, nek anak buahku ngene wae, emoh. (Kalau anak buah saya seperti ini, enggak mau),” ujar Megawati.
Megawati lantas menyinggung pihak-pihak yang berkeinginan menjadi ketua umum PDIP.
“Terus ada yang kepingin, ha ha, gile,” kata Megawati sambil tertawa.
Putri Proklamator Bung Karno ini pun menanyakan kepada jajaran DPP Partai yang hadir di lokasi HUT.
“Mau enggak sama yang kepengen itu?” tanya Megawati.
“Tidak,” jawab para elite PDIP.
“Hayo, gitu aja ada yang di sana enggak ngomong, berarti dia mau, gila dah,” sambung Megawati.
Di sisi lain, Megawati juga sempat menyindir kader PDIP yang tidak mau mendengarkan omongannya sebagai Ketum PDIP.
Dia meminta kader yang tidak mau menurut untuk mundur dari PDIP.
"Ibu itu minta seluruh yang mendengarkan omongan ibu kalau enggak cocok sama PDIP keluar aja gitu gampang bukannya terus plintat plintut aku tuh capek tau ga ngurusin orang plintat plintut," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Puan Maharani Tepis Isu Jokowi Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP: Enggak Ada
| Harga Tanah Rumah Pensiun Jokowi Tembus Rp10 Juta Per Meter, Kawasan Elit Banyak Hotel Berbintang |
|
|---|
| Jokowi Ungkap Kereta Whoosh Bisa Selamatkan Negara dari Kerugian Kemacetan: Rp100 Triliun per Tahun |
|
|---|
| Jokowi Ngaku Tak Akan Tempati Rumah Pensiun di Karanganyar Pemberian Negara |
|
|---|
| Ketika Jokowi Blak-blakan Ungkap Alasan Bangun Kereta Cepat Whoosh |
|
|---|
| Sering Dibuat Meme, Bahlil Ngaku Terbiasa Dihina sejak Kecil: Kemuliaan Tak Ditentukan oleh Rupa |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.