Guru Cabuli Murid di Lebak

Kasus Pencabulan Guru Honorer di Sobang, DPRD Lebak Desak Pemulihan Mental Korban

Ketua Komisi III DPRD Lebak, Junaedi Ibnu Jarta, meminta agar korban pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru honorer di Kecamatan Sobang

|
Penulis: Misbahudin | Editor: Glery Lazuardi
CGN089/Shutterstock via TribunMadura.com
Ilustrasi pencabulan. Ketua Komisi III DPRD Lebak, Junaedi Ibnu Jarta, meminta agar korban pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru honorer di Kecamatan Sobang segera mendapatkan pemulihan mental. 

TRIBUNBANTEN.COM - Ketua Komisi III DPRD Lebak, Junaedi Ibnu Jarta, meminta agar korban pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru honorer di Kecamatan Sobang segera mendapatkan pemulihan mental. 

Pasalnya, setelah kejadian tersebut, yang perlu dilakukan adalah membangkitkan semangat anak-anak murid yang menjadi korban.

"Semua pihak harus melihat masalah ini dari sudut pandang bagaimana mental anak-anak dapat dipulihkan," ujarnya dalam pesan WhatsApp pada Jumat (17/1/2025).

Baca juga: UPDATE Kasus Pencabulan Oknum Guru Honorer di Lebak, Jumlah Korban Bertambah Jadi 11 Orang

Junaedi, yang juga merupakan politisi PDIP, menilai bahwa Dinas Pendidikan (Dindik) harus introspeksi diri terkait kejadian ini dan melihat kenyataan yang terjadi di lingkungan pendidikan. 

"Khusus bagi Dindik, ini jadi bahan introspeksi secara menyeluruh, dari mulai dinas hingga para guru-guru," katanya.

Menurutnya, Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk meningkatkan kapasitas guru sangat dibutuhkan, karena hal ini penting agar integritas dan moral tenaga pendidik tetap terjaga. 

"Jangan sampai profesi guru justru berkontradiksi dengan kelakuan amoral di lingkungan pendidikan," tambahnya.

Junaedi juga mengapresiasi pihak kepolisian yang telah bertindak profesional dalam penanganan kasus ini. 

"Saya yakin kepolisian akan bekerja dengan baik dan dapat menuntaskan kasus ini," ucapnya.

Diketahui, korban pencabulan oleh oknum guru honorer di Kecamatan Sobang saat ini telah bertambah menjadi 11 orang murid, dari sebelumnya 9 murid.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved