Jaga Stabilisasi Harga Sembako Jelang Ramadan, Sekda Tangerang Tinjau Pasar Modern Sindang Jaya

Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja melakukan monitoring dan pemantauan harga di Pasar Modern 8 Suvarna Sutra, Sindang Jaya, Kamis

Editor: Ahmad Tajudin
TribunTangerang/Nurmahadi
SIDAK HARGA SEMBAKO- Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja bersama TPID saat melakukan peninjauan harga sembako jelang Ramadan, di Pasar Modern 8 Suvarna Surat, Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Kamis (27/2/2025). Berdasarkan hasil sidak harga masih relatif stabil. 

TRIBUNBANTEN.COM - Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja baru saja meninjau Pasar Modern 8 Suvarna Sutra, Sindang Jaya, Kamis (27/2/2025). 

Pininjauan itu dilakukan dalam rangka melakukan monitoring dan pemantauan harga menjelang Ramadan 1446 Hijriyah/tahun 2025.

Dalam kesempatan itu, Soma Atmaja ditemani oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Kabupaten Tangerang

Soma Atmaja menuturkan, kegiatan itu juga bertujuan untuk memastikan ketersediaan dan kestabilan harga sembako menjelang Ramadan. 

"Kami bersama Tim TPID kabupaten untuk memastikan ketersediaan dan kestabilan harga sembako menjelang Ramadan serta mempersiapkan langkah-langkah untuk antisipasinya," kata Soma kepada wartawan, Kamis (27/2/2025). 

Saat monitoring tersebut, Soma bersma TPID Kabupaten Tangerang, menemukan adanya kenaikan harga cabai yang signifikan, hingga mencapai Rp 100 ribu per kilogram. 

Baca juga: Harga Cabai Rawit Merah di Pasar Kranggot Cilegon Meroket Jelang Ramadhan, Tembus Rp100 Ribu/Kg

Soma menuturkan, kenaikan ini sesuai dengan prediksi yang telah dibahas dalam rapat sebelumnya. 

Di samping itu, harga telur masih relatif stabil, sedangkan harga daging mulai mengalami kenaikan, mengikuti tren di pasar induk.

“Kami ingin memastikan apakah ada perbedaan harga yang mencolok antara pasar modern dan pasar tradisional. Dari hasil pemantauan, memang ada sedikit perbedaan harga antara pasar modern dengan pasar tradisional, terutama untuk komoditas tertentu seperti cabai merah. Namun, ini masih dalam batas wajar,” jelasnya. 

Soma menegaskan, kenaikan harga cabai merah telah diperkirakan sebelumnya, dan akan menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kabupaten Tangerang. 

Baca juga: Diskoumperindag Kabupaten Serang Bakal Gelar Operasi Pasar, Ini Daftar Barang dan Harga Jualnya

“Kami memahami bahwa kenaikan harga ini bisa berdampak pada daya beli masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah akan terus berkoordinasi dengan distributor dan pedagang untuk mencari solusi agar harga tetap terkendali. Selain itu, kami juga akan mengupayakan operasi pasar jika diperlukan guna menekan lonjakan harga,” ungkapnya. 

Lebih lanjut, Soma menjelaskan pemantauan ini akan terus dilakukan secara berkala, terutama menjelang bulan Ramadan, di mana kebutuhan masyarakat cenderung meningkat. 

"Pemerintah Kabupaten Tangerang berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan bahan pokok di pasaran," paparnya.

 

 

Sumber : Tribuntangerang.com 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved