Disinggung Mahasiswa Sobang Soal Jalan Rusak, Anggota DPRD Lebak Ngaku Tak Punya Anggaran Aspirasi 

Anggota DPRD Kabupaten Lebak dari Dapil III Kecamatan Sobang, Tika Kartika Sari menanggapi terkait aksi protes jalan rusak.

Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Tajudin
Dok. Istimewa
JALAN RUSAK - Pergerakan Mahasiswa Sobang (PMS) melakukan aksi protes atas jalan rusak di Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, Banten. Aksi bentang spanduk bertuliskan "Jalan Rusak Seperti Moral Pejabat" dilakukan pada, Minggu (27/4/2025).  

Ketua PMS, Kurniawan mengatakan, aksi tersebut dilakukan lantaran jalan Sobang selama kurang lebih 20 tahun dibiarkan rusak.

"Ini kritikan kami kepada Pemkab Lebak, karena jalan kami sudah 20 tahun tidak pernah diperbaiki," ujarnya kepada TribunBanten.com, Senin (28/4/2025).

Kurniawan menuturkan, jalan tersebut merupakan akses utama masyarakat. Jika jalan ini tak kunjung diperbaiki, maka perputaran ekonomi di daerah ini akan tersendat.

"Ini jalan utama yang sering dilalui masyarakat setiap harinya," ujarnya. 

Tidak hanya itu, Kurniawan juga menyinggung peran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lebak, di dapilnya yang tidak memiliki keinginan untuk membangun.

Baca juga: Jalan Rusak Parah, Warga Wanasalam Lebak Ditandu Menuju Rumah Sakit

"Pada saat mereka ingin dipilih menjadi DPRD, mereka menjanjikan pembangunan kepada masyarakat, tapi pada prakteknya nihil acuh," katanya. 

Padahal, tambah Kurniawan, adanya DPRD seharusnya dapat mengakomodir segala kepentingan masyarakat, termasuk melakukan pengawasan terhadap kebijakan eksekutif yang menyimpang.

"Cuma ketika sudah jadi, mereka hanya mengambil posisi aman dan nyaman dengan jabatannya," katanya. 

"Harusnya mereka jeli terhadap segala persoalan yang dihadapi masyarakat, terlebih soal inspraktur," sambungnya. 

Kurniawan juga mengancam akan melakukan aksi demonstrasi besar-besaran, jika harapan masyarakat tidak segera ditindak lanjuti Pemkab Lebak

"Apabila tuntunan kami tidak ditindak lanjuti, kami PMS dengan masyarakat sobang, akan melakukan aksi demonstrasi dengan jumlah masa yang lebih banyak," tegasnya. 

TribunBanten.com berupaya mengkonfirmasi kepala desa Sobang, namun tidak mendapatkan jawaban. 

Sumber: Tribun Banten
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved