Subuh Mencekam di Pasar Semi Rangkasbitung : Seorang Pria Kejang-Kejang, Lima Pedagang Kesurupan

Salah satu padang kaki lima (PKL) Pasar Semi yang baru pindah dari Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, mengalami kejang-kejang. 

|
Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Tajudin
TribunBanten.com/Misbahudin
PASAR SEMI - Potret Pasar Semi, tempat para pedagang yang baru pindah dari Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. 

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Salah satu padang kaki lima (PKL) di Pasar Semi yang baru pindah dari Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, mengalami kejang-kejang

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (17/11/2025) dini hari, sekira pukul 04.00 WIB.

Pedagang yang mengalami kejang-kejang itu merupakan seorang pria yang diduga sedang sakit. 

Berdasarkan video yang diterima TribunBanten.com, pria tersebut kejang-kejang sambil mengeluarkan darah. 

Baca juga: Wabup Lebak Amir Hamzah Ngamuk, Gegara Ada Lapak Berdiri di Luar Pasar Semi

Seorang pedagang PKL Pasar Semi, Usep, membenarkan terkait peristiwa tersebut. 

"Jam 04.00 WIB subuh kayanya masuk angin. Kejang-kejang itu," ujarnya.

Usep mengungkapkan, sebelum kejang-kejang pria tersebut tersungkur jatuh dari kursi akibat mengantuk. 

Lanjut, terkait darah yang yang ada itu berasal dari kepala dikarena jatuh terbentur meja besi jualan. 

"Pas duduk tersungkur, langsung kejang-kejang. Itu keluar darah, karena kebentur meja," bebernya.

Korban langsung di larikan ke tempat medis, untuk mendapatkan perawatan. 

"Setelah itu dibawa, katanya ke rumah sakit atau Puskesmas," katanya. 

Selain itu, kata Usep, ada juga lima orang pedagang yang mengalami kesurupan.

"Ada lima orang kesurupan ibu-ibu. Tapi gak lama, setelah itu langsung sadarkan diri," katanya. 

Baca juga: Mulai 17 November 2025, Seluruh PKL Rangkasbitung Dipindah ke Pasar Semi

 

Wabup Lebak Ngamuk

Wakil Bupati Lebak, Amir Hamzah ngamuk saat meninjau Pasar Semi di Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, Senin (17/11/2025). 

Orang nomor dua di Lebak itu ngamuk, lantaran kesal melihat pendang kaki lima (PKL) berjualan di luar tempat yang disediakan.

"Kalau kayak kopi ya tidak masalah. Tapi sembako, sayuran, atau daging ya tidak boleh. Itukan sudah disiapkan di bagian dalam," ujarnya. 

Amir menegaskan, jika PKL masih berjualan di luar, maka akan menimbulkan kecemburuan bagi pedagang di dalam Pasar Semi.

Untuk itu, dirinya meminta Satpol-PP membongkar lapak-lapak yang baru tersebut.

"Kasian dong yang dalam. Belum lagi ini juga bisa membuat sepanjang jalan ini kumuh. Orang sudah kita siapkan kok lapak di dalam," tegasnya. 

Amir berharap, seluruh pedagang bisa mengikuti aturan yang telah disepakati bersama. 

Terlebih, dirinya juga berjanji akan terus melakukan pembenahan pada Pasar Semi Rangkasbitung hingga bisa ideal. 

"Alhamdulillah untuk pedagang sudah pindah walaupun ada teman-teman mereka yang tidak konsisten. Siang ini kita sikat," pungkasnya. 

 

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved