VIRAL! Pedagang Ayam di Pasar Jombang Tangsel Hampir Dibacok Preman Gegara Tolak Uang Jatah
Sebuah video yang memperlihatkan keributan di Pasar Jombang, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), viral di media sosial.
Penulis: Ade Feri | Editor: Abdul Rosid
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ade Feri Anggriawan
TRIBUNBANTEN.COM, TANGSEL - Sebuah video yang memperlihatkan keributan di Pasar Jombang, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), viral di media sosial pada Rabu (29/10/2025).
Dalam video yang diterima TribunBanten.com, terlihat seorang pedagang ayam nyaris dibacok oleh seorang pria yang diduga preman setelah menolak memberikan uang jatah.
Dalam rekaman berdurasi singkat itu, tampak pelaku mengenakan baju hitam berlari menuju korban sambil mengambil golok pemotong daging. Ia kemudian menyerang korban hingga terjatuh.
Suasana pasar mendadak ricuh. Suara jeritan para pedagang dan pengunjung pun pecah karena panik menyaksikan insiden tersebut.
Baca juga: Hari Pertama Pembatasan, Truk Tambang Terpantau Melintas di Depan Kantor Gubernur Banten
Menurut saksi mata bernama Agus, kejadian berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB.
Ia menyebut peristiwa bermula saat pelaku mendatangi korban berinisial AF (56), seorang pedagang ayam, dan memaksa meminta uang sebesar Rp5.000.
“Dia minta uang Rp5 ribu, mintanya maksa. Karena gak dikasih, dia marah-marah, dagangan diacak-acak, dilempar-lemparin,” ujarnya kepada wartawan.
Keributan pun terjadi. Korban keluar dari lapak dan adu mulut dengan pelaku. Namun, tanpa diduga pelaku mengambil golok dari lapak pedagang lain lalu berlari menyerang korban.
“Pelaku langsung ambil golok ke tukang ayam, terus lari nyerang. Korban sempat jatuh, hampir dibacok tapi gak kena,” sambungnya.
Akibat insiden itu, suasana pasar sempat kacau dan banyak pengunjung berlarian ketakutan.
"Kami yang disini juga langsung berusaha melerai agar tidak terjadi pertumpahan darah," ucapnya.
Sementara itu, Polsek Ciputat Timur yang mendapatkan laporan warga langsung turun dan mengamankan situasi di sekitar lokasi.
Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Bambang Asqar Sodiq mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendata sejumlah saksi.
Namun demikian, untuk mengetahui motif dan kepastian terduga pelaku yang disebut sebagai preman, pihaknya masih harus melakukan pendalaman.
"Saat ini terduga pelaku masih dalam proses penyelidikan oleh Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur," singkatnya.
| Bukan Batal, Pilar Saga Sebut PSEL Tangsel Hanya Berubah Konsep dan Tempat |
|
|---|
| Nestapa Warga di Balik Gunungan Sampah TPA Cipeucang, Keluar Biaya Tambahan Demi Peroleh Air Bersih |
|
|---|
| Warga Sekitar TPA Cipeucang Kecewa Proyek PSEL di Tangsel Batal: Kami Sudah Biasa Dibohongi |
|
|---|
| Hari Sumpah Pemuda ke-97, Pilar Saga Ajak Pemuda Tangsel Jaga Nilai Nasionalisme di Era Digital |
|
|---|
| Proyek PSEL Batal, Kerja Sama dengan Investor Tunggu Surat dari KLH |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.