Kantor Bupati Lebak Ditutup Setelah Ketahuan 25 ASN Positif Covid-19 Hampir Bersamaan

Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Sebanyak 25 ASN di lingkungan Pemkab Lebak terpapar Covid-19 pada waktu hampir bersamaan. Hal itu diketahui setelah dilaksanakannya tes PCR oleh pihak Pemkab Lebak.

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, tempat bekerja 25 ASN itu ditutup sementara selama lima hari, mulai 22 hingga 26 Februari 2021.

Kantor yang ditutup yakni Kantor Bupati Lebak dan 10 kantor dinas di komplek Setda Lebak.

"Otomatis efektif ditutup mulai besok, hari ini seluruh pegawai di-swab dan dilakukan penyemprotan disinfektan. Hasilnya 25 orang terpapar Covid-19," ujar Kepala Bagian Humas Pemkab Lebak Eka Prasetiawan saat dihubungi, Senin (22/2/2021).

Baca juga: Sudah Sewa Mahal-mahal, Rumah Isolasi Pasien Covid-19 di Pandeglang Ini Sepi Peminat

Baca juga: Hampir 2 Pekan, Misteri Mayat Berkaus Wartawan di Sungai Cilemer Belum Terungkap, Polisi Bilang Ini

Eka meyakinkan penutupan Kantor Bupati hingga sepuluh kantor dinas Pemkab Lebak ini tidak akan mengganggu pelayanan aparatur pemerintah kepada masyarakat.

Sebab, para ASN yang sehat tetap bekerja dari rumah atau work from home (WFH) secara online.

"Kami mengingatkan kepada seluruh pegawai juga agar tetap menjalankan protokol kesehatan," jelasnya.

Baca juga: Pandemi Covid-19 Akan Berakhir Awal 2022, Pejabat WHO Beri Penjelasan

Dinas Kesehatan Provinsi Banten melalui sirus resmi infocorona.bantenprov.go.id melaporkan, hingga Senin (22/2/2021) pukul 18.00 WIB, jumlah kasus Covid-19 di Banten sebanyak 34.341 orang.

Dari jumlah itu, sebanyak 2.717 orang berasal dari Kabupaten Lebak, dengan kasus aktif atau masih dirawat sebanyak 623 orang.