Pandemi Corona, 26 Pabrik Tutup dan 31 Ribu Karyawan Di-PHK di Kabupaten Tangerang
Pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19) berkepanjangan mengakibatkan ekonomi global mengalami kontraksi.
Modalnya dari Rp 1,5 juta sampai yang terbesar Rp 8 juta. Dan range-nya bantuan itu memang dari Rp 1 juta sampai Rp 10 juta.
Terkait pandemi, bagaimana kondisi di Kabupaten Tangerang saat ini?
Kalau untuk laporan terakhir, di kami sedang turun kasusnya. Rata-rata per hari itu antara 20 sampai 25 kasus.
Dan jumlah yang kami swab sudah hampir 100.000-an lebih penduduk dengan kondisi masyarakat yang terpapar dan terkonfirmasi positif itu sekitar 9.800.
Yang meninggal dari masyarakat yang terpapar yang terkonfirmasi positif itu 213. Jadi, selebihnya kalau dilihat secara persentase memang masih tinggi tingkat survive-nya penyintas Covid-19 di Kabupaten Tangerang.
Tapi kami enggak boleh lengah karena ada dua kecamatan di Kabupaten Tangerang yang selalu menjadi zona merah yaitu Kecamatan Kelapa Dua dan Kecamatan Curug. Dua kecamatan ini interaksi dengan DKI Jakarta maupun daerah lain cukup tinggi.
Kelapa Dua ini misalnya, berbatasan langsung dengan Tangerang Selatan dan Kota Tangerang termasuk Curug. Dan sebagian besar masyarakatnya masih beraktivitas di Jakarta.
Baca juga: Kisah Sulaeman Setelah Kena PHK, Bongkar Tabungan 25 Tahun Bekerja, Buka Usaha Pentol di Kota Serang
Baca juga: Perusahaan Bisa PHK Buruh Tanpa Bayar Pesangon Penuh, Ini Penjelasan Pemerintah
Bagaimana dengan vaksinasi yang dilakukan di Kabupaten Tangerang?
Sampai hari ini (saat Bupati diwawancara--red) sudah lebih dari 60.000 (warga) yang divaksin baik dari tenaga medis, pelayan publik, maupun lansia.
Ke depan, kami sudah mempersiapkan beberapa titik dan mengkalkulasi berbagai kemungkinan. Target kami memvaksinasi 15.000 masyarakat Kabupaten Tangerang per hari.
Vaksin ini akan menyelamatkan tubuh kota, keluarga, dan lingkungan.
Memang tidak akan terhindar atau tidak akan kebal 100 persen dari Covid-19 tapi paling tidak virus covid-19 yang masuk kepada tubuh masyarakat atau orang yang sudah divaksin, tidak akan sejahat virus yang masuk ke dalam tubuh orang yang belum divaksin.
Saya sudah vaksin dan Alhamdulillah aman saja serta masyarakat antusias ikut bersama-sama vaksin. Tapi sekarang tantangannya, kapan vaksinnya bisa turun dan didistribusikan ke daerah dengan jumlah yang banyak.
Perihal kebijakan pemerintah melarang mudik, bagaimana pandangan pak Bupati?
Sebenarnya pelarangan mudik ini adalah agar tidak melebar ke daerah lain, penyebaran Covid-19 yang berasal dari wilayah Jabodetabek.