News

Jokowi Disebut akan Maju Lagi ke Pilpres 2024 Berpasangan dengan Prabowo, PDIP: Tidak Lazim Rasanya

Jokowi dan Prabowo Subianto digandang-gandang bisa menjadi pasangan untuk maju ke Pilpres 2024.

Editor: Zuhirna Wulan Dilla
Instagram @pramonoanungw
Prabowo Subianto dan Jokowi 

"Deklarasi Sekber Prabowo-Jokowi mendorong Prabowo Subianto, calon presiden dan Joko Widodo, calon wakil presiden, sebagai bagian dari Kabinet Indonesia Maju Jilid II untuk maju dalam Pemilu 2024," kata Ketua Koordinator Sekber Prabowo-Jokowi, G. Gisel, dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/1/2022).

Gisel mengatakan, pihaknya mendorong pasangan Prabowo-Jokowi demi melanjutkan kesinambungan kerja dan pembangunan nasional.

Baca juga: Jokowi Putuskan Vaksin Booster Covid-19 Gratis untuk Seluruh Rakyat Indonesia, Ini Syaratnya

Ia menuturkan, masa kepemimpinan periode kedua Jokowi berada dalam posisi sulit dan penuh tantangan akibat krisis global dan pandemi Covid-19 yang berdampak pada berbagai sektor, khususnya ekonomi dan kesehatan.

Menurut dia, kondisi sulit tersebut membutuhkan respons cepat dan tepat dari pemerintah agar Indonesia tidak jatuh dalam jurang resesi.

"Beruntung sampai saat ini Indonesia belum jatuh pada jurang resesi. Sedangkan, banyak negara sudah mengalami resesi, termasuk negara tetangga Singapura," ujar Gisel.

Gisel pun mendukung kebijakan pemerintah melahirkan Undang-Undang Cipta Kerja yang menurutnya mempermudah investasi melalui penyederhanaan regulasi terkait bisnis dan investasi.

Sekber juga memuji pembangunan infrastruktur dan jaringan transportasi yang terus dilakukan pemerintah di tengah penyebaran Covid-19 yang belum terkendali.

"Kemudian, yang tidak kalah penting adalah agenda pemindahan status Ibu Kota Negara (IKN) dari DKI Jakarta ke Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur yang direncanakan akan dimulai pada semester I tahun 2024," kata Gisel.

Gerindra Klaim Prabowo-Jokowi Harapan Rakyat

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menilai, deklarasi dukungan untuk Prabowo-Jokowi maju dalam Pilpres 2024 sebagai sebuah harapan masyarakat.

“Prinsipnya, keinginan masyarakat dengan berbagai macam deklarasi, ada yang menginginkan Prabowo-Puan, Prabowo-Muhaimin, dan ada juga Pak Prabowo-Jokowi, buat kami semuanya yang diinginkan masyarakat semua kami perhatikan, semua kami dengar, dan semua kami catat sebagai sebuah harapan,” ucapnya, Minggu (16/1/2022).

Walau demikian, ia memastikan, Gerindra belum menentukan siapa sosok yang akan mendampingi Prabowo maju dalam Pilpres 2024 mendatang.

Baca juga: Prabowo Masih Tertinggi dalam Survey Elektabilitas Capres 2024, Anies Malah Menangi Kursi Cawapres

Komunikasi dengan sejumlah partai politik dan sosok-sosok tertentu pun sudah mulai dibangun Gerindra di awal 2022 ini.

“Tahun 2022 ini sudah masuk tahun politik, kami akan terus berkomunikasi dengan semua partai politik dan semua tokoh-tokoh,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Walau demikian, Muzani enggan membeberkan tokoh-tokoh yang tengah diajak berunding oleh Gerindra untuk mendampingi Prabowo pada 2024 mendatang.

“Pak Prabowo kalau diperhatikan juga terus melakukan komunikasi secara intensif dengan banyak tokoh,” kata Muzani.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Deklarasi Prabowo-Jokowi Memecah PDIP dan Gerindra: Antara Harapan Rakyat dan Elok Kelaziman

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved