Pedagang Keluhkan Warga Tidak Bantu Padamkan Api yang Membakar Pasar Sentiong, Cuma Merekam Pakai HP

Kebakaran melanda puluhan kios dan los di Pasar Sentiong Balajara,  Kabupaten Tangerang pada Sabtu (24/9/2022) pagi.

Editor: Ahmad Haris
Tribun Tangerang/Rafzanjani Simanjorang
Penampakan sisa-sisa kios yang terbakar di Pasar Sentiong Balaraja, Kab. Tangerang, Sabtu (24/9/2022)  

"Awalnya api masih kecil, di bagian atas, dari tengah jalurnya, lalu ambruk ke bawah."

"Jadi di bawah gudang-gudang penyimpanan barang, kardus, plastik, jadi api merambat dengan cepat," katanya.

Lanjutnya, saat api terlihat, pedagang awalnya berusaha mencari APAR (alat pemadam api ringan).

Ada dua buah apar yang ditemukan lalu disemprotkan ke api.

Namun, keduanya tak cukup untuk memadamkan api.

"Saat satunya naik ke atas mau menyemprot, tabungnya habis."

"Mau mengambil satu lagi, tapi tidak sempat karena api membesar," ucapnya.

Karena api merambat cepat, banyak pedagang panik dan tak bisa menyelamatkan barang termasuk uang dan handphone.

Tak berselang lama, pemadam pun tiba dan mulai memadamkan api.

Santana menjelaskan, rata-rata kios yang terbakar adalah kios sembako, bumbu dapur, ikan asin dan ada beberapa jualan ayam.

Adapun pasar Sentiong biasanya sudah beroperasi pukul 02.00 WIB hingga pukul 10:00 WIB.

Artikel ini telah tayang di TribunTangerang.com dengan judul "Kebakaran Pasar Sentiong Balaraja, Pedagang Keluhkan Oknum Warga yang Rekam Kebakaran demi Konten"

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved