Putri Sulung Puan Maharani Maju Caleg DPR dari PDIP, Telah Ikut Proses Kaderisasi & Sekolah Partai
Putri Puan Maharani, Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari atau Pinka Hapsari didaftarkan menjadi caleg DPR RI dari PDIP pada Pileg 2024.
TRIBUNBANTEN.COM - Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari atau Pinka Hapsari, masuk dalam daftar calon anggota legislatif (Bacaleg) DPR RI pada Pemilu 2024.
Diketahui, Pinka Hapsari adalah putri Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP, Puan Maharani dan Happy Hapsoro.
PDIP sendiri telah menyerahkan 580 nama daftar bacaleg DPR ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).
Baca juga: Puan Maharani Maju Lagi Jadi Caleg di Pemilu 2024, Dinilai Sukses saat Menjabat Ketua DPR RI
Menurut Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Pinka Hapsari menjadi salah satu caleg muda yang didaftarkan ke KPU bersama dengan Aryo Seno Bagaskara.
Hasto Kristiyanto menjelaskan bahwa 48 persen bacaleg PDIP adalah kalangan muda berusia 45 tahun ke bawah.
Sementaa itu, Pinka Hapsari telah mengikuti proses kaderisasi di Sekolah Partai selama tiga hari bersama rekan separpol demi menjalani pengkaderan.
"Ada Mbak Pinka yang memang telah mengikuti proses kaderisasi, tinggal di Sekolah Partai selama tiga hari."
"Mereka yang telah mengikuti itu, dicalonkan, termasuk ada Aryo Seno Bagaskara, itu masih mahasiswa."
"Itu juga dicalonkan, itu satu angkatan pendidikan politik bersama dengan Mbak Pinka," kata Hasto.
Namun, Hasto tidak membeberkan secara rinci daerah pemilihan (Dapil) yang menjadi lokasi Pinka Hapsari berkontestasi dalam politik.
Dia mengatakan PDIP, dalam melakukan rekrutmen, mencari para calon yang bisa berasal dari sejumlah kalangan.

Baca juga: Lebih Tajir dari Puan Maharani dan Presiden Jokowi, PNS Terkaya di Indonesia Ternyata Dapat Warisan
Dan keluarga menjadi salah satu lingkungan utama yang menjadi bagian dari pendidikan politik.
Sehingga para calon juga bisa muncul dari lingkungan keluarga yang berkecimpung di politik, seperti keluarga Puan Maharani.
Kondisi itu juga terjadi di berbagai negara demokrasi lainnya seperti di AS, Singapura, dan lain-lain.
"Partai terus melakukan rekrutmen melalui proses pendidikan politik dan kaderisasi. Dan salah satu proses rekrutmen itu memang berasal dari keluarga."
"Itu suatu kultur yang terbangun tidak hanya di Indonesia, tapi juga di Amerika Serikat, di Singapura, di Eropa, itu partai politik yang menjadi pilar demokrasi itu melakukan rekrutmen dari keluarga, meskipun kami juga membuka diri terhadap tokoh-tokoh yang mau bergabung," papar Hasto.
"Buktinya tadi ada purnawirawan TNI-Polri, ada para akademisi, tokoh-tokoh budayawan dan seniman, termasuk anak-anak muda," sambung dia.
Hasto dalam kesempatan yang sama kemudian mengingatkan bahwa PDIP, seperti diajarkan ketua umum Megawati Soekarnoputri, selalu mendidik kader untuk mengedepankan kepentingan bangsa dan negara dalam berpolitik.
Dari situ, katanya, PDIP hanya memasukkan satu nama dari menteri era pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin untuk masuk daftar bacaleg DPR RI dari parpol berkelir merah itu.
"Kami memahami bahwa di PDI Perjuangan, kami diajarkan Ibu Megawati untuk mengedepankan kepentingan bangsa dan negara, apalagi ini, kan, proses suatu transisi kepemimpinan setelah Pak Joko Widodo (Jokowi, red) dipercaya rakyat menjadi presiden dua periode, sehingga dari menteri Kabinet Indonesia Maju, yang berasal dari PDI Perjuangan yang dicalonkan itu Bapak Yasonna Laoly," katanya.
"Di luar itu, semua fokus untuk membantu Bapak Presiden Jokowi dan Maruf Amin agar mencapai legacy yang setinggi-tingginya untuk rakyat Indonesia, sehingga nantinya dengan dukungan rakyat, Pak Ganjar Pranowo menjadi presiden akan melanjutkan kepemimpinan dari Bung Karno, Ibu Megawati, dan Pak Jokowi," jelas dia.
Baca juga: Rincian Harta Kekayaan Rp 397 Puan Maharani, Ketua DPR RI yang Dibuat Jadi Meme Berbadan Tikus
DPP PDIP juga memastikan bahwa pendaftaran bakal caleg (Bacaleg) dilaksankan secara serentak di seluruh Indonesia.
Total lebih dari 20 ribuan bacaleg didaftarkan untuk seluruh tingkatan, yang terpilih dari 32 ribu lebih pendaftar.
"Pendaftaran bakal caleg memang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia. Untuk bacaleg tingkat DPR dilakukan di KPU Pusat. Untuk Bacaleg tingkat provinsi dan kabupaten/kota, dilakukan oleh pengurus partai di daerah di waktu yang bersamaan," ujar Hasto Kristiyanto.
Sementara, Kepala Sekretariat PDIP Yoseph Aryo Adhie Dharmo menambahkan, proses pengisian daftar bacaleg PDIP dilaksanakan sesuai perintah Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
"Perintah ibu ketua umum, semua usulan bacaleg di tiap dapil harus terisi 100 persen, dan harus didaftarkan serentak. Karena ini bagian dari proses berjalannya pendidikan partai politik," kata Adhie, sapaan akrabnya.
Para pengurus daerah juga memastikan keserentakan pendaftaran, yang dibuktikan dengan proses dokumentasi yang disampaikan ke pusat.
Adhie lalu menunjukkan dokumentasi video berisi proses pendaftaran yang dilakukan oleh DPD PDIP Kalsel, Babel, hingga Provinsi Bali.
Untuk jumlah bacaleg yang didaftarkan oleh PDIP, totalnya adalah 20.462 orang. Rinciannya adalah 580 bacaleg tingkat DPR RI, 2.372 bacaleg DPRD tingkat provinsi, dan 17.510 bacaleg DPRD tingkat kabupaten/kota.
Mereka ini adalah orang-orang terpilih dari 32.620 pendaftar bacaleg PDIP.
"Ada berbagai proses penyaringan yang dilakukan sesuai dengan mekanisme partai. Termasuk psikotes yang bekerja sama dengan para pakar di Himpunan Psikologi Indonesia. Ini sesuai dengan perintah Ibu Ketua Umum dan mekanisme partai, demi memastikan caleg PDI Perjuangan yang berkualitas serta memperjuangkan Wong Cilik," tegas Adhie.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Putri Sulung Puan Maharani, Pinka Hapsari Masuk Dalam 580 Daftar Nama Bacaleg DPR RI dari PDIP
Sosok Charles Honoris, Anggota DPR Sebut MBG jadi Bahan Lelucon : Makan Beracun-Belatung Gratis |
![]() |
---|
Sebut Korupsi Bukan Kejahatan Kemanusiaan, Sekjen PDIP Hasto Khawatir Rumahnya ‘Di-Sahroni-kan’ |
![]() |
---|
Sekjen PDIP Hasto 'Enggan' Komentari Soal Cawe-cawe Jokowi Dorong Prabowo-Gibran 2 Periode |
![]() |
---|
APBN 2026 Senilai Rp 3.842 Triliun Disahkan DPR RI, Ini Rinciannya |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Pengurus DPP PDIP Pimpinan Megawati periode 2025-2030, Resmi Disahkan Menkum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.