Lima Fakta Pantai Teluk di Pandeglang Disebut Paling Kotor, Sampah Tak Dikeruk untuk Cegah Abrasi

Berikut ini lima fakta Pantai Teluk Labuan di Pandeglang disebut paling kotor.

|
Editor: Glery Lazuardi
TribunBanten.com/Engkos Kosasih
Tumpukan sampah di pesisir Pantai Teluk, Kabupaten Pandeglang. Berikut ini lima fakta Pantai Teluk Labuan di Pandeglang disebut paling kotor. 

Dia meminta, agar kepala dinas segera membuat usulan ke Kementerian untuk perbaikan dermaga.

"Kalau daerah tidak mampu, usulkan ke kami. Nanti kami bantu menggunakan DAK (dana alokasi khusus)," pungkasnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Banten, Eli Susiyanti mengaku akan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk mengatasi persoalan sampah.

"Nanti kita adakan kegiatan rutin untuk membersihkan sampah."

"Ini sampah kan kiriman dari muara, dibersihkan di sini dikirim lagi," pungkasnya.

Gotong Royong Bersihkan Pantai

Sejumlah masyarakat dari berbagai daerah menggelar bersih-bersih sampah di Pantai Teluk Labuan, Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten hari ini, Senin (22/5/2023).

Kegiatan yang diinisiasi oleh salah satu komunitas pecinta lingkungan yang bernama Pandawa itu, digelar secara serentak dimulai sejak pagi hari.

Komunitas yang terkenal dengan aksi bersih-bersih lingkungan itu mengajak semua pihak, untuk ikut bersama membersihkan Pantai Teluk.

Salah satu anggota Pokja Relawan Banten, Agus Tajudin Syarif menuturkan bahwa dalam kegiatan itu diikuti ribuan orang dari berbagai unsur.

"Diperkirakan lebih dari seribu orang, soalnya banyak dari berbagai aliansi, pemerintahan, anak sekolah, termasuk temen-temen organisasi," ujarnya kepada TribunBanten.com melalui sambungan telepon, Senin (22/5/2023).

Baca juga: DKP Provinsi Banten Anggap Masalah Sampah di Pesisi Pantai Teluk Labuan Pandeglang PR Bersama

Menurut Agus, para relawan dan masyarakat umum telah berkumpul sejak pagi.

Mereka melakukan aksi bersih-bersih sampah di sepanjang Pantai Teluk bersama-sama.

"Sekarang kita baru rehat sementara, tapi untuk kondisi sampah belum kondusif, baru sekitar 10 persen yang bisa kita angkat," katanya.

Sampai dengan pukul 12.00 WIB, Agus menerangkan, bahwa sudah ada tiga unit kendaraan yang telah mengangkut tumpukan sampah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved