Harga Daging Ayam di Kabupaten Serang Tembus Rp 40 Ribu, Dampak Pakan Mahal
Kepala Diskoumperindag Kabupaten Serang, Adang Rahmat mengatakan kenaikan harga daging ayam dipengaruhi harga pakan ternak yang mahal.
Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Glery Lazuardi
lihat foto
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih
TRIBUNBANTEN.COM, KABUPATEN SERANG - Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang, Adang Rahmat mengatakan kenaikan harga daging ayam dipengaruhi harga pakan ternak yang mahal.
Dia mengungkapkan harga daging ayam dijual Rp 40 ribu.
"Harga daging ayam sejak April naik turun, sekarang Rp 40 ribu," kata Adang kepada TribunBanten.com, Selesa (27/6/2023).
Baca juga: Omzet Pedagang Ayam Potong di Banten Anjlok Menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 H
Saat ini, kata dia, produksi jagung untuk pakan ayam sedang menurun.
"Saya rasa bukan karena peternakan yang bangkrut, tapi karena harga pakan nya mahal," kata dia.
Sementara itu, pedagang ayam potong di Pasar Ciruas, Kabupaten Serang, Nurmah meminta pemerintah mencari solusi terkait masalah tersebut.
"Kalau misalkan pupuk mahal, ya gimana caranya bisa ditekan harganya. Kalau begini terus kami yang rugi," ujarnya.
Sebagai informasi, kenaikan harga daging ayam mahal bukan hanya terjadi di Kabupaten Serang saja.
Kenaikan pun terjadi di Pasar Panimbang, Kabupaten Pandeglang yang tembus Rp 40 ribu perkilogram.
Sedangkan di Pasar Rau, Kota Serang, harga daging ayam mencapai Rp 42 ribu.
Harga daging ayam potong di Kabupaten Serang, Banten, dibandrol Rp 40 ribu.
Hal ini membuat para pedagang ayam potong di sejumlah pasar mengeluh, karena kehilangan omzet.
Musababnya, semenjak harga daging ayam mencapai Rp 40 ribu daya beli masyarakat menurun.
Baca juga: Harga Daging Ayam di Pasar Ciruas Tembus Rp 42 Ribu, Pedagang Pusing Sebulan Tiga Kali Naik
Kondisi itu dirasakan mereka sejak satu bulan terakhir.
Pedagang menduga kenaikan harga daging ayam karena banyak peternakan yang gulung tikar.
| BPJS Kesehatan 'Skakmat' RS Hermina Ciruas yang Didugaan Tolak Rawat Pasien Balita: Tidak Ada Aturan |
|
|---|
| Kasus Gizi Buruk di Serang, Dinkes Sebut Keluarga Hanya Sekali Datang ke Posyandu dalam 3 Tahun |
|
|---|
| Andra Soni Kumpulkan Kepala Daerah Tangerang Raya, Bahas Progres MRT Masuk Banten |
|
|---|
| Kasus Balita Gizi Buruk Meninggal, Ombudsman Banten Soroti Dugaan Penolakan RS Hermina Ciruas |
|
|---|
| Dinkes Serang Terus Dalami Dugaan Penolakan Pasien Balita Gizi Buruk di RS Hermina Ciruas |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.