Breaking News

Amalan-amalan yang Dikerjakan saat Hari Tasyrik, Salah Satunya Menyembelih Hewan Kurban

Hari Tasyrik jatuh pada 11, 12, dan 13 Dzulhijjah. Terdapat larangan untuk berpuasa di hari Tasyrik.

Editor: Vega Dhini
TribunBanten.com/Tajudin
Lapak hewan kurban milik Ende Asna Farm yang berlokasi di daerah Lingkungan Sambiranggun, Kelurahan Karangasem, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon. 

- Menikmati Hidangan Makan dan Minum

Umat Islam diwajibkan untuk menikmati hidangan makanan daging kurban dan minum pada hari Tasyrik.

Hal itu menjadi bentuk syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.

- Berdzikir dan Bertakbir

Berdzikir merupakan amalan ringan yang dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, yang merupakan salah satu cara manusia untuk mengingat Allah SWT.

Baca juga: Apa Itu Hari Tasyrik? Tiga Hari Setelah Hari Raya Idul Adha, Umat Islam Dilarang Berpuasa

Dalam hadist Rasullah bersabda:

"Hari Tasyrik adalah hari makan, minum, dan banyak mengingat Allah." (HR Muslim, Ahmad, Abu Daud, Nasa'i)

Selain itu, bertakbir pada hari raya hingga tiga hari Tasyrik bersumber dari Al Quran dan Hadits nabi Muhammad SAW.

Dalam Al Quran, Allah SWT berfirman:

"Dan berdzikirlah dengan menyebut nama Allah pada hari yang berbilang." (QS. Al baqarah: 203)

- Membaca Doa terutama Doa Sapu Jagad

Amalan hari Tasyrik berikutnya adalah berdoa terutama doa sapu jagad.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbanaa, aatinaa fid dunyaa hasanah, wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa 'adzaaban naar

Artinya: "Tuhan kami, berikan kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka."

(Tribunnews.com/Pondra Puger)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Amalan di Hari Tasyrik: Menyembelih Hewan Kurban, Menikmati Hidangan, Bertakbir, dan Membaca Doa

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved