DLH Lebak Targetkan Pendapatan Dari Retribusi Sampah Tahun 2025 Sebesar Rp1,68 Miliar

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak menargetkan pendapat dari retribusi sampah sebesar Rp 1,68 Miliar tahun 2025. 

Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Tajudin
TribunBanten.com/Misbahudin
RETRIBUSI SAMPAH - Kabid Pengelolaan Sampah, Nana Mulyana saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (22/4/2025). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak menargetkan pendapat dari retribusi sampah sebesar Rp 1,68 miliar tahun 2025. 

Kabid Pengelolaan Sampah, Nana Mulyana menyampaikan, ada beberapa sumber pendapatan yang diperoleh DLH Lebak

Antara lain, pendagang kaki lima (PKL), pertokoan, perkantoran, kerja sama perumahan dan industri. 

"Nah itu sumber yang kami tarik untuk target pendapatan itu tadi," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (22/4/2025).

Baca juga: Kerugian Capai Rp75 M, Kejati Tetapkan Dirut PT EPP Tersangka Korupsi Pengelolaan Sampah di Tangsel

"Karena sampahnya kita yang narik, makanya ada retribusi," sambungan. 

Penagihan retribusi sampah menggunakan karcis dengan harga yang berbeda-beda. 

"PKL diambil perhari Rp 3.000, kalau pertokoan diambil Rp 50.000 per bulan," katanya.

Dia mengatakan, paling besar pendapatan dari kerja sama dengan perumahan. 

"Dari perumahan paling gede itu dari Citra Maja Raya (CMR), satu bulan mereka Rp 30 juta bayar," katanya. 

Menurutnya, retribusi yang boleh ditarik harus berdasarkan pelayanan yang diberikan, salah satunya pengelolaan sampah di tempat pembuangan sampah akhir (TPSA) Dengung. 

"Pelayanannya fasilitas yang kami berikan itu tempat TPSA. Karena kita ada alat berat, tiap Minggu ditutup pakai tanah. Itu bagian pelayanan kita," ujarnya. 

Dia mengungkapkan, penarikan retribusi paling bandel adalah PKL. 

"Apalagi kan kalau penagihan nya di pasar, udah ada geng ini lah itu lah. Jadi persoalan mental," ungkapnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved