Polres Serang Janji Segera Ungkap Tuntas Kematian Pelajar SMK di Carenang, Begini Update Terkini

Satreskrim Polres Serang berkomitmen mengedepankan transparansi & objektif sesuai alat bukti dalam penanganan kasus penemuan mayat seorang pelajar SMK

TribunBanten.com/Muhammad Uqel
PENEMUAN MAYAT - Kasatreskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady akan ungkap tuntas kasus kematian pelajar SMK di Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Rabu (13/8/2025) 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Muhammad Uqel

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Satreskrim Polres Serang berkomitmen mengedepankan transparansi dan objektif sesuai alat bukti dalam penanganan kasus penemuan mayat seorang pelajar SMK di Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang beberapa waktu yang lalu.

Polres Serang adalah singkatan dari Kepolisian Resor Serang. Ini adalah satuan pelaksana tugas kepolisian yang bertugas di wilayah Kabupaten Serang, Provinsi Banten. Secara struktural, Polres Serang berada di bawah naungan Polda Banten.

Kasat Reskrim Polres Serang Andi Kurniady mengatakan, pihaknya akan melakukan penyidikan secara transparan bahkan pihaknya juga bakal berkoordinasi dengan ahli maupun dengan saksi - saksi.

"Apabila memang ada temuan atau ada alat bukti yang baru akan kami masukan ke berkas perkara dan itu akan menjadi bukti ke Jaksa maupun di pengadilan untuk memberikan hukuman kepada para pelaku," ujar Andi kepada TribunBanten.com, Rabu, (13/8/2025).

Baca juga: Dugaan Pelecehan Seksual pada Tahanan Wanita oleh Oknum Polisi Terjadi Lagi, Kini di Sel Polres Luwu

Andi menjelaskan, kedua pelaku tersebut sudah menjadi tersangka. Akan tetapi tidak dilakukan penahanan lantaran masih di bawah umur.

"Untuk kedua pelaku ini sudah jadi tersangka karena posisinya pelaku ini umurnya masih 13 tahun kami tidak melakukan penahanan tetapi kita tempatkan ke LPSK atau badan yang mengawasi anak tersebut," jelasnya. 

Lebih lanjut, Andi mengatakan bahwa berkas perkara tahap satu kemungkinan minggu depan sudah lengkap dan akan dilimpahkan ke Kejaksaan. 

"Selain itu juga berkas perkaranya tahap 1 kejaksaan mudah mudahan minggu depan sudah lengkap dan kami limpahkan ke kejaksaan," ujarnya.

Ia menegaskan, segala informasi dalam penanganan kasus mayat di Carenang tersebut, pihaknya akan melakukan transparan dan objektif. 

Baca juga: Daftar 40 Desa di Banten Paling Tinggi Terima Dana Desa 2025 di Serang, Lebak, Pandeglang-Tangerang

"Untuk segala informasinya dalam penanganan carenang ini kami pasti secara transparan dan objektif dan akan kami hukum seberat beratnya kepada orang orang ataupun para pelaku yang terlibat." tegasnya.

"Dan apabila nanti ada alat bukti baru silahkan laporkan kami itu akan menjadi petunjuk atau alat bukti di serahkan ke Jaksa untuk dilakukan penelitian," pungkasnya.

Diketahui, sebelumnya keluarga korban seorang mayat perempuan ditemukan di irigasi dengan posisi tengkurep.

Sapnah (25) mengatakan bahwa kematian korban MH (16) yang meninggal ditemukan di irigasi dengan posisi tengkurep tersebut sengaja dibunuh oleh para pelaku. 

Baca juga: Daftar 10 Desa di Kabupaten Serang, Terima Dana Desa Paling Tinggi 2025 Ada Cikande hingga Pamarayan

"Gak masuk akal lah, masa sih kalo pesta miras ngapain temanya ditinggal, kalaupun tercebur kenapa gak ditolong dari situ aja kelihatan janggal," ungkapnya.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved