Stunting
Cegah Stunting dengan Cerdas Parenting
Dalam hal tumbuh kembang anak, tergantung pada cara orang tua mengurus dan membesarkan, terutama dalam asupan bergizi untuk terhindar dari stunting
Penulis: Siti Nurul Hamidah | Editor: Siti Nurul Hamidah
Dikutip dari Kementerian Kesehatan pada Minggu (6/11/2022), pola asuh (parenting) yang tidak baik dari orang tua menjadi penyebab anak terkena stunting.
Lalu Bagaimana parenting yang baik agar anak terhindar stunting?
Inilah langkah cerdas parenting orang tua dalam mencegah stunting yang TribunBanten.com rangkum dari berbagai sumber.
Baca juga: Aplikasi eHDW: Aplikasi Pembantu Pencegahan Stunting di Desa
1. Jangan Berpikir Parenting Dipelajari Setelah Anak Lahir
Untuk orang tua dan calon orang tua, perlu digaris bawahi jika parenting tidak boleh dipelajari setelah anak lahir.
Ini adalah langkah yang keliru, merujuk pada Kementerian Kesehatan RI, pola asuh yang baik harus diterapkan sebelum anak lahir.
Terhitung sejak anak dalam kandungan untuk mengukur 1000 hari kehidupan pertama anak.
Urusan gizi dan segala hal kecil terkait buah hati harus dipersiapkan sedini mungkin.
2. Kesehatan Anak Berasal dari Kesehatan Orang Tua
Anak yang sehat harus didahului dengan orang tua yang sehat, terutama untuk ibu hamil, asupan gizi dan tingkat harus diperhatikan
Ayah juga berperan penting untuk tumbuh kembang anak ibu.
Baca juga: Targetkan Turun 14 Persen di Tahun 2024, Pemerintah Gencar Atasi Stunting
Seorang ayah harus bisa mendampingi ibu dalam masa-masa sulitnya, memberikan support agar ibu bisa memberikan ASI eksklusif.
Dalam hal ini kesehatan kedua orang tua menjadi penting untuk anak terhindar dari stunting.
Jalani pola hidup sehat, menjaga kebersihan lingkungan dan konsumsi asupan gizi seimbang
3. Perencanaan Kehamilan dan Usia yang Tepat