Siaran TV Analog Jabodetabek Dimatikan, 8 Kecamatan di Lebak Ini Tak Dapat Terima Siaran Digital

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Lebak, Dodi Irawan, mengungkap delapan kecamatan di Lebak tidak dapat menerima siaran digital.

Delapan kecamatan tersebut, yaitu Kecamatan Cihara, Pangarangan, Cijaku, Wanasalam, Cigemblong, Malingping, Cibeber dan Cilograng.

"Mayoritas memang daerah Lebak selatan, daerah tersebut sama sekali belum ada sinyal teresterial sehingga tidak dapat menerima siaran digital," kata dia, saat dihubungi TribunBanten.com, Senin (14/11/2022).

Sejauh ini, Kementerian Komunikasi dan Informasi baru membuat peralihan siaran analog ke siaran digital di wilayah Jabodetabek

Namun pemberlakuan tersebut, ternyata berdampak pada daerah di Banten, salah satunya di Kabupaten Lebak.

Hal ini, karena, mayoritas daerah di Lebak, belum menerima sinyal teresterial sebagai salah satunya sinyal dalam mendapatkan siaran digital.

Selain itu faktor lainya karena daerah di Banten belum ada alat receiver atau penerima sinyal sehingga pemberlakuan siaran digital di beberapa daerah Kabupaten Lebak khususnya pelosok tidak dapat dijangkau.

Baca juga: Pemerintah Suntik Mati TV Analog, Pemilik MNC Group Geram: 60 Persen Masyarakat Jadi Korban

Daerah Pangarangan, Cihara, Cijaku dan Cigemblong yang masuk ke pelosok akan sangat sulit menerima sinyal siaran digital.

"Seperti daerah Cigemblong itu akan sulit, apalagi daerah pelosok, karena sama sekali belum ada sinyal teresterial," ujarnya.

Kini Pemkab Lebak melalui Diskominfo Lebak, sudah berkoordinasin Komisi Penyiaran Daerah atau KPID Banten untuk mengatasi masalah tersebut.

Karena mayoritas masyarakat di Lebak selatan, saat ini masih kesulitan menerima sinyal dari tv analog hingga saat ini setelah diberlakukannya siaran digital.

Baca juga: Siaran TV Analog Jabodetabek Dimatikan, Berikut Cara Cek Penerima Set Top Box Gratis

Mayoritas masyarakat di Lebak selatan masih menggunakan parabola untuk menonton televisi, karena kesulitan mendapatkan sinyal.

Dodi menyampaikan jika pihaknya akan selalu berusaha demi memberikan layanan terbaik kepada masyarakat untuk menyaksikan siara televisi.

"Kami sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak dimulai dari Kementerian dan KPID agar, wilayah Kabupaten Lebak ini seluruhnya dapat menerima siaran digital," ucapnya.