Tahanan Tewas di Rutan Polres Pandeglang, Kompolnas Minta Propam Periksa Kapolres dan Jajarannya
Komisioner Kompolnas RI Poengky Indarti, meminta aparat Propam Polda Banten memeriksa Kapolres Pandeglang dan jajarannya terkait insiden tewasnya BC,
Menurut Agus, berdasarkan keterangan polisi, bahwa tersangka meninggal karena gantung diri menggunakan tali kolor.
Dia mengaku meragukan keterangan tersebut, dan sempat meminta rekaman CCTV di tempat korban ditahan.
Namun, permintaan itu tak dikabulkan oleh polisi.
"Yang saya tanyakan itu penyebabnya apa, janggalnya di situ.
"Kalau betul gantung diri ada lah fotonya segala macem, bilangnya ada CCTV disitu diawasi, kalau bener mah mana CCTV-nya," ujarnya.
Agus mengungkapkan, bahwa tersangka sering dirundung oleh tahanan lain akibat kasus yang menjeratnya.
Bahkan lanjut dia, sebelum meninggal dunia, tersangka sering dikunjungi ibunya meminta uang sambil menangis.
"Makanya kami ingin tahu penyebabnya apa. Jangan sampai ada fitnah kepada keluarga kami, itu saja," ungkapnya.
Jenazah Muhammad Soleh dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Mekarsari, Kecamatan Panimbang.
TribunBanten.com sudah berupaya meminta keterangan resmi dari pihak Kepolisian, terkait kasus kematian tersangka di sel tahanan Polres Pandeglang.
Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah tak merespons upaya konfirmasi tersebut.
Keluarga Korban Minta Polda Banten Usut Tuntas Dugaan Polisi Pukul Pelajar SMK di Kota Serang |
![]() |
---|
Kondisi Pelajar SMK, Korban Pemukulan Oknum Polisi hingga Kini Masih Kritis di Ruang ICU RSUD Banten |
![]() |
---|
Benarkan Anggotanya Lempar Helm ke Pelajar SMK hingga Jatuh, Lalu Koma, Polda Banten: Refleks |
![]() |
---|
Polisi Pemukul Pelajar di Serang Banten hingga Kritis, Bakal Disanksi Disiplin dan Kode Etik |
![]() |
---|
Terkait Anggota Polisi Pukul Pelajar SMK di Kota Serang hingga Kritis, Ini Hasil Pemeriksaan Propam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.