Demonstrasi
Demo di Alun-alun, Ratusan Mahasiswa Kritik Kinerja DPRD Pandeglang
Ratusan mahasiswa di Kabupaten Pandeglang, Banten, menggelar aksi demonstrasi di Alun-alun Pandeglang.
Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Haris
Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin
TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam jaringan mahasiswa untuk rakyat (Jamur) di Kabupaten Pandeglang, Banten, menggelar aksi demonstrasi di Alun-alun Pandeglang, Kamis (4/9/2025).
Dalam aksinya, mereka mengkritik terkait kinerja DPRD Kabupaten Pandeglang.
Pantauan TribunBanten.com di lokasi, ratusan mahasiswa berdiri melingkar di lampu merah Alun-alun Pandeglang.
Baca juga: RESMI! Mantan Bos Gojek Nadiem Makarim Jadi Tersangka Korupsi Laptop Usai Kelar Jadi Mendikbudristek
Bahkan, kendaraan roda dua maupun roda empat juga terpaksa harus memutar arah, lantara akses jalan tertutup aksi demonstrasi.
Dalam orasinya, meraka menilai bahwa DPRD Pandeglang kehilangan arah tujuan terhadap tugas dan fungsinya.
"DPRD Pandeglang lupa arah tujuan dan lupa terhadap persoalan rakyat. Tapi mereka hanya menikmati uang rakyat," ujar masa aksi dalam orasinya.
Masa aksi juga menyoroti berbagai hal, yakni persoalan kemiskinan yang masih tinggi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pemborosan anggaran dan ketidak pakaan DPRD terhadap segala persoalan masyarakat.
Ada empat tuntutan yang mereka sampaikan kepada DPRD Pandeglang di antaranya:
1. Menuntut DPRD Pandeglang diminta memangkas uang tunjangan perumahan, tranportasi, operasional dan reses yang dinilai berlebihan.
Baca juga: Daftar Harta Kekayaan Nadiem Makarim yang Resmi Menjadi Tersangka Korupsi Laptop Kemendikbudristek
2. DPRD Pandeglang untuk tidak melakukan perjalanan dinas keluar kota yang dinilai tidak jelas.
3. DPRD Pandeglang diminta bersikap tegas terhadap segala persoalan yang ada di daerah yang merugikan rakyat.
4. DPRD Pandeglang diminta segera mengadakan sidang istimewa untuk merevisi Perda uang tunjangan perumahan, tranportasi, operasional, dan reses, serta menghapus perjalanan dinas keluar kota lantaran menghamburkan uang rakyat.
Sampai Kondisi Dipastikan Aman, Prajurit TNI AD Masih Gelar Patroli Obyek Vital di Jakarta |
![]() |
---|
Detik-detik Kompol Cosmas Divonis PTDH Usai Lindas Affan, Menunduk, Pandangi Langit dan Menangis |
![]() |
---|
Alasan Uya Kuya Pilih Restorative Justice untuk Emak-emak Pelaku Penjarahan Rumahnya |
![]() |
---|
Untuk Hilangkan Rasa Takut, Polisi Sebut 22 Pendemo Terbukti Pakai Narkoba saat Ikut Demo |
![]() |
---|
Kerugian Fasum di Kota Serang yang Rusak saat Demo Capai Rp70 Juta, Pemkot Segera Perbaiki |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.