Bau Gas Kimia PT Chandra Asri
BREAKING NEWS Bau Gas Kimia PT Chandra Asri, Warga Cilegon Mengungsi ke Serang
Sejumlah warga Kota Cilegon mengungsi setelah adanya bau menyengat gas kimia diduga berasal dari PT Chandra Asri
Penulis: Abdul Rosid | Editor: Abdul Rosid
TRIBUNBANTEN.COM - Sejumlah warga Kota Cilegon mengungsi setelah adanya bau menyengat gas kimia diduga berasal dari PT Chandra Asri berlokasi di Kecamatan Ciwandan.
Berdasarkan informasi yang didapat TribunBanten.com melalui unggahan di akun Instagram Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, Sabtu (20/1/2024).
Wali Kota Cilegon mengunggah sebuah surat dari PT Chandra Asri dengan nomor Ref. No: SHE/24-0013.
Baca juga: Daftar Nama 479 Caleg DPRD Cilegon Pemilu 2024, Lengkap Dapil dan Jumlah Kursi
Surat tersebut ditunjukan kepada Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon, perihal pemberitahuan pembakaran gas di cerobong.
Surat yang ditulis atas nama Singgih Setiawan sebagai SHE General Manager PT Chandra Asri dengan isi, sebagai berikut.

"Dengan ini kami beritahukan bahwa pada hari Sabtu, 20 Januari 2024, sekitar 05.00 WIB pabrik PT Chandra Asri Pacific mengalami gangguan alat sehingga menimbulkanpembakaran gas di cerobong. Penanganan masalah tersebut sedang dilakukan,"
Baca juga: Sejumlah Rumah di Cilegon Dikepung Banjir Imbas Kali Cibeber Barat Meluap, Ini Lokasinya
"Atas nama perusahaan, kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh perihal tersebut dan kami terus berusaha agar tidak mengganggu keamanan dan kesehatan lingkungan"
"Demikian laporan ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih,"
Tembusan:
- Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
- Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten
- Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang
- Bpk Camat, Kecamatan Ciwandan
- Bpk Kapolsek Ciwandan
- Bpk Camat Anyer
- Bpk Kapolsek Anyer
- Bpk Danramil Anyer
- Bpk Danramil Ciwandan
- Bpk Lurah Gunung Sugih
- Bpk Kepala Desa Anyer
- Bpk Kepala Desa Kosambironyok
- Bpk Kepala Desa Gerogol Indah
- Ciwandan Emergency Response Team
- Warga Kampung Cilondan dan Pengabuan
Warga Mengungsi
Warga Cilegon, Edi Haryadi mengaku panik setelah mencium bau menyengat yang berasal dari PT Chandra Asri.
"Sekira waktu subuh bau kimia yang menyengat itu tercium," kata Edi kepada TribunBanten.com.
Bau kimia tersebut membuat dirinya khawatir akan kesehatan keluarga, termasuk cucunya yang masih berusia tiga bulan.
"Keluarga dan cucu saya diungsikan ke Serang, takut kesehatannya terancam," ungkapnya.
Baca juga: Begini Modus Mafia Gas Elfiji yang Dibongkar Polda Banten di Wilayah Tangerang
"Soalnya baunya bikin orang dewasa pusing, apalagi balita dan anak-anak," sambungnya.
Ia pun meminta kepada pemerintah agar segera mengambil tindakan, sebelum warga yang menjadi korban.
"Segera mengambil langkah, kasihan warga kena imbasnya," ucapnya.
Baca juga: Survei Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Ini Hasilnya
Sampai berita ini tayang, TribunBanten.com masih berusaha konfirmasi ke pihak PT Chandra Asri dan DLH Kota Cilegon.
Fakta Terbaru Bau Gas PT Chandra Asri, DLHK Banten Temukan Kebocoran pada Quench Water |
![]() |
---|
DPRD Banten Duga Bau Kimia di Cilegon Gegara PT CAP Gagal dalam Proses Pembakaran di Flaring |
![]() |
---|
Sambangi Rumah Korban Terdampak Bau Gas, PT Chandra Asri Bagikan Sembako ke Warga Gunung Sugih |
![]() |
---|
Bukan Hanya Sembako, Warga Gunung Sugih Minta Chandra Asri Beri Kompensasi Warga Tiap Bulan |
![]() |
---|
Update Peristiwa Bau Gas Menyengat: Polda Banten Periksa 10 Manajeman PT Candra Asri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.