Komisi I DPRD Minta Pemkab Lebak Segera Rapikan Kabel Semeraut di Sekitar Rangkasbitung
Komisi DPRD Lebak minta Pemkab Lebak segera merapihkan kabel optik Internet atau jaringan yang menganggu dan membahayakan keselamatan.
Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Haris
Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Komisi I DPRD Lebak, minta Pemerintah Kabupaten Lebak untuk segera merapikan kabel optik Internet semrawut di sekitar jalanan Rangkasbitung.
Pasalnya, ada sejumlah kabel di sekitar jalan atau trotoar di wilayah Rangkasbitung yang menjuntai, menganggu dan membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Hal itu disampaikan ketua Komisi I DPRD Lebak, Bangbang.
Baca juga: Kesal, Pengurus Yayasan di Rangkasbitung Potong Kabel Optik yang Menjuntai di Depan Gerbangnya
"Artinya kalau mengganggu harus segera dirapikan, karena menganggu dan membahayakan," katanya kepada TribunBanten.com dalam pesan WhatsApp, Rabu (18/12/24).
Politisi Gerinda itu menduga, bahwa kabel-kabel optik Internet atau jaringan tersebut tidak memiliki izin.
"Kabel milik perusahaan apa yah, jangan-jangan tidak ada izinnya lagi," ujarnya.
Sebelumnya, warga Lebak mengeluhkan keberadaan kabel optik atau jaringan internet yang menggantung di beberapa lokasi, yang dianggap mengganggu dan membahayakan keselamatan.
Keluhan ini, salah satunya datang dari Hendi, pengurus Yayasan Takhassus Al-Adwa Rangkasbitung, yang merasa terpaksa memotong kabel yang menjuntai di depan gerbang yayasannya.
Hendi mengungkapkan, kabel tersebut mengganggu aktivitas yayasan, yang digunakan sebagai tempat belajar mengaji bagi anak-anak di malam hari, dan tempat belajar anak-anak TK di pagi hari.
Ia khawatir kabel tersebut bisa membahayakan anak-anak, baik karena potensi tersetrum ataupun karena gangguan lainnya.
Baca juga: Aksi Hendi Potong Kabel Optik di Lebak, Setelah Laporan Tak Digubris
“Kabel ini bahaya, terutama buat anak-anak yang sering beraktivitas di sini,” ujarnya, Senin (16/12/2024).
Meskipun telah melaporkan masalah tersebut beberapa kali, Hendi mengaku belum ada tindakan nyata dari pihak terkait.
“Saya sudah laporkan beberapa kali, tapi belum ada tindakan. Jadi, terpaksa saya potong,” tambahnya.
Sekwan Bungkam saat Ditanya Anggaran Gaji dan Tujangan DPRD Lebak Capai Puluhan Miliar |
![]() |
---|
Mahasiswa Sarankan Tunjangan Perumahan DPRD dan Renovasi Rumdin Bupati Lebak untuk Bangun RTLH |
![]() |
---|
Respon Ketua DPRD Lebak Soal Gaji dan Tunjangan Capai Puluhan Miliar: Tanya ke Menteri Keuangan |
![]() |
---|
Gaji Anggota DPRD Lebak Tembus Rp33 M dan Tunjangan Rumah Rp15 M Dikritisi Mahasiswa |
![]() |
---|
Demo Hari Ini, Tujuh Organisasi Kecamatan di Kabupaten Lebak akan Kepung Kantor Bupati dan DPRD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.