Tak Jauh dari Kantor Bupati, Satu Keluarga di Lebak Tidur di Rumah Tidak Layak Huni
Achmad Fachroni, warga kampung Kota Baru, RT 03/16 nomor 12 L, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Rangkasbitung, Lebak, tinggal di rumah tdak layak.
Penulis: Misbahudin | Editor: Abdul Rosid
Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Achmad Fachroni, warga kampung Kota Baru, RT 03/16 nomor 12 L, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, tinggal di rumah tdak layak huni.
Pantauan TribunBanten.com, rumah yang diisi oleh lima orang tersebut nampak kumuh dan reyot.
Saat masuk ke dalam rumah yang tak jauh dari kantor Bupati Lebak ini, tampak di tengah ruangan terlihat jelas reng plafon di atas yang sudah mau berjatuhan.
Baca juga: H-2 Natal 2024, Polisi Perketat Penjagaan Pospam di Geraja di Lebak Banten
Reng kayu yang menjadi penyangga genteng rumah juga sudah keropos dan berjamur akibat sering terkena hujan.
Samping kanan ruang tengah ada kamar yang diisi empat orang, Achmad Fachroni dan istri bernama Wiwin, serta dua anaknya.
Kamar yang diisi empat orang itu sudah tidak tampak seperti kamar tidur, lantaran atap rumah sudah tembus melihat ke arah langit atau bolong.
Pakaian yang ada di lemari itu pun dibungkus pelastik, karena kwatir terkena air hujan akibat bocor.
Sedangkan satu kamar yang bersebelahan dengan kamar Achmad, istri dan anak-anaknya itu, sepenuhnya terlihat langit tanpa adanya genteng.
Sementara kamar tidur samping dapur diisi adik kandung Ahmad Fachroni yang memiliki keterbatasan fisik juga sudah bolong.
Bahkan atap kamar tidur juga sudah dipasang pelastik penyangga penahan hujan. Kemudian, sisi kanan rumah juga terlihat mau ambruk.
Kepada TribunBanten.com, Achmad Fachroni mengatakan, bahwa rumah yang ditempatinya saat ini adalah warisan dari peninggalan orang tuanya.
Sehingga, dirinya tidak ingin meninggalkan apalagi sampai menjual rumah warisan tersebut, meskipun sudah rusak parah dan bocor.

"Saya tidak mau kalau harus meninggalkan rumah ini apalagi harus menjual, karena rumah ini banyak kenangannya," katanya, saat ditemui di kediaman rumahnya, Selasa (24/12/24).
Achmad mengungkapkan, ketika hujan deras ketinggian air dalam rumahnya ini bisa mencapai 30 cm.
Siap Tampung Aspirasi Masyarakat 24 Jam, Wabup Lebak Amir Hamzah : Sampaikan dengan Bijak dan Damai |
![]() |
---|
Revitalisasi Alun-alun Rangkasbitung Sedot Anggaran Rp5 Miliar dari APBD Lebak 2025 |
![]() |
---|
Gelar Aksi Serentak Hari Ini, Ratusan Buruh dari Lebak Akan Geruduk Kantor Gubernur Banten |
![]() |
---|
Berkaca dari Kasus Viral di Sukabumi, Dinkes Lebak Imbau Warga Waspada Penyakit Cacing Gelang |
![]() |
---|
Butuh 18 Jam, Kebakaran Pabrik Kayu PT Saijin Lebak Akhirnya Berhasil Dipadamkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.