DLH Banten Akan Tata Lokasi Tumpukan Sampah di Pantai Teluk Labuan-Pandeglang Jadi Tempat Wisata 

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, akan merumuskan penataan kawasan pantai Teluk, di Labuan

Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Tajudin
Dok. Istimewa
SAMPAH - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, akan merumuskan penataan kawasan pantai Teluk, di Kecamatan Labuan, Pandeglang yang saat ini menjadi lautan sampah. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUBANTEN.COM, PANDEGLANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, akan merumuskan penataan kawasan pantai Teluk, di Kecamatan Labuan, Pandeglang yang saat ini menjadi lautan sampah.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Banten, Wawan Gunawan mengungkapkan, rapat persiapan penataan kawasan pantai Teluk Labuan untuk merumuskan masukan-masukan dari berbagai instansi dan stockholer. 

"Tujuannya, untuk menghasilkan solusi yang komprehensif dari persoalan sampah serta mampu mengangkat berbagai potensi yang ada," ungkapnya saat di temui Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kamis (24/4/2025).

Baca juga: Cegah Warga Buang Sampah ke Sungai, DLH Lebak Siapkan Tempat Penampungan di Jambatan Rangkasbitung 

Dia mengatakan, tujuannya adanya penataan pantai teluk Labuan juga untuk memanfaatkan potensi lokal yang ada terutama memfasilitasi UMKM lokal. 

"Pariwisatanya Teluk ini mau dijadikan desa wisata. Ada bekas tanggul atau benteng peninggalan yang memang harus dilestarikan. Nanti bikin, misalnya di situ ada cagar budaya yang memang harus dipelihara, termasuk UMKM lokal nya juga," katanya. 

Keterlibatan penataan pantai Teluk juga tidak hanya melibatkan DLH Provinsi Banten saja, melainkan juga ada Dispar, Bappeda, PUPR, DKP dan DLH

Dari hasil rapat persiapan tersebut, selanjutnya akan disampaikan kepada Gubernur Banten, untuk dapat ditindaklanjuti.

Baca juga: DLH Lebak Targetkan Pendapatan Dari Retribusi Sampah Tahun 2025 Sebesar Rp1,68 Miliar

"Dalam apat ini saya hanya menampung, apa sih kemauannya, aksinya seperti apa, harus berbuat apa. Itu nanti tergantung pimpinan," ucapnya. 

Terkait waktu pelaksanaan, dia berharap dapat segera direalisasikan dalam waktu dekat.

"Mudah-mudahan hasil dari sini saya sampaikan ke Pak Gubernur, bisa-bisa di APBD perubahan sudah direalisasikan," ujarnya. 

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved