Truk Pasir Jadi 'Biang Kerok' Kemacetan di Citeras Lebak, Ini Kata Polisi

Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Polres Lebak jelaskan faktor penyebab kemacetan di Jalan Raya Citeras Rangkasbitung, Lebak. 

Diketahui, akses Jalan Raya Citeras Rangkasbitung tadi malam mengalami kemacetan. 

Akibatnya, banyak truk besar pengangkut pasir dan kendaraan lainya terjebak macet. 

Baca juga: Telan Anggaran Rp5 M, Penataan Alun-alun Rangkasbitung Dikritik Ketua Komisi IV DPRD Lebak

Kasatlantas Polres Lebak, melalui Kanit Turjawali Satlantas Polres Lebak, Ipda Asep menyampaikan, ada dua faktor penyebab terjadinya kecamatan. 

Pertama adanya jam buka tutup yang tengah dilakukan Polres Serang, kedua adanya perbaikan rel kereta api Citeras. 

"Nah, itu yang semalam bikin macet, karena adanya jam buka tutup dan perbaikan rel kereta api," jelasnya dalam sambutanya telpon, Minggu (25/5/2025). 

Menurut Asep, jam buka tutup yang dilakukan Polres Serang pukul 21.00 WIB, sedangkan truk pasir masuk lebih awal. 

"Makanya truk bermuatan pasir itu nunggu jalur yang dibuka pukul 21.00 WIB," ujarnya. 

"Kalau kemarin-kemarin enggak macet," sambungnya. 

Tambah Asep, untuk rel kereta api lantaran adanya buka tutup jalur satu arah.

Asep mengaku bahwa akses jalan tersebut sering diatur oleh anggota Satlantas. 

"Semalam kita juga standby di lokasi. Dan kami akan berusaha supaya tidak terjadi kemacetan lagi," ucapnya. 

Selain itu, Asep juga mengimbau kepada para sopir truk pasir agar tidak keluar dari lokasi galian, apabila jam buka di jalur Serang belum dibuka. 

"Kami dari Satlantas Polres Lebak menghimbau sopir jangan dulu keluar malam, kalau sebelum waktunya. Supaya tidak terjadi penumpukan di jalur Citeras," pungkasnya.