Pengamat Sebut Mundurnya Iti dan Ade Tak Ganggu Pelayanan di Lebak, Tapi Perlu Ditunjuk PJ Bupati

Pengamat Hukum Tata Negara dari Universitas Lampung, Yhanu Setiawan, mengatakan mundurnya Iti Octavia dan Ade Sumardi tak akan menggangu pelayanan

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Glery Lazuardi
Kolase/TribunBanten.com
Iti Octavia Jayabaya dan Ade Sumardi. Pengamat Hukum Tata Negara dari Universitas Lampung, Yhanu Setiawan, mengatakan mundurnya Iti Octavia dan Ade Sumardi tak akan menggangu pelayanan di Lebak. Namun, dia meminta, agar pemerintah segera menunjuk seorang penjabat (Pj) di Kabupaten Lebak. Nantinya, kata dia, Pj Bupati Lebak itu akan melanjutkan rencana pembangunan di Kabupaten Lebak. 

Ketua DPD PDIP Banten ini mengaku diamanatkan oleh partainya, untuk maju sebagai calon legislatif di DPRD Provinsi Banten.

Sehingga dirinya siap untuk mundur dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Lebak.

"Pengajuan itu tinggal di proses di kementrian dalam negeri melalui DPRD, intinya ketika saya sudah ditetapkan maka berarti harus mundur dari bupati," ungkapnya.

Ade Sumardi memutuskan mundur jadi Wakil Bupati Lebak lantaran resmi mendaftar menjadi bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Banten dari PDIP.

Selain dirinya, lanjut Ade, Sekretaris DPD PDIP Banten Asep Rahmatullah juga maju menjadi calon anggota DPRD Provinsi Banten.

"Saya ditugaskan partai untuk dicalonkan menjadi anggota DPD Provinsi Banten dengan pak sekretaris, kalau pak bendahara ini di DPR RI," ungkapnya.

Diketahui bahwa DPD PDIP Banten baru saja mendaftarkan para bacaleg nya ke KPU Banten.

Setidaknya ada 100 bacaleg yang baru saja didaftarkan untuk maju pada Pemilu 2024.

"Jumlah yang didaftarkan itu sesuai dengan kuota Provinsi Banten yaitu 100 kursi berarti 100 orang yang kita daftar," ujarnya.

Ade menuturkan bahwa untuk pencalonan legislatif di Banten ini sudah diselesaikan 100 persen.

Menurutnya, selama proses pendaftaran pihaknya tidak mengalami kendala.

Baca juga: Kompak! Iti Jayabaya dan Ade Sumardi Tinggalkan Kursi Bupati dan Wabup Lebak: Semua Demi Nyaleg

"Nggak ada, kita sampai jam 1 malam menyelesaikan dan alhamdulillah clear semua," ungkapnya.

Disampaikan Ade pendaftaran bacaleg ini dilakukan serentak se-Indonesia.

Bukan hanya Banten melainkan semua PDIP di setiap provinsi di Indonesia melakukan pendaftaran hari ini.

"Hari ini se-Indonesia dikomandani oleh DPP partai yang mendaftar ke KPU Pusat. Semua provinsi se Indonesia dan juga kabupaten kota di Indonesia jadi kita serentak semua," ungkapnya.

Sementara target dari pemilu 2024 ini, Ade menuturkan bahwa target PDIP Banten yaitu untuk kemenangan Ganjar Pranowo sebagai presiden.

"Target kita memenangkan pemilu di Banten intinya hattrick PDI Perjuangan dan juga Ganjar jadi presiden intinya itu dan tentunya dengan perjuangan karena kita bersama rakyat insyaallah PDIP menjadi pemenang," tukasnya

Sumber: Tribun Banten
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved