Longsor di Bayah, Tiga Rumah Dilaporkan Rusak dan Belasan Warga Mengungsi

Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mencatat tiga rumah milik warga Kampung Lebak Manggah, Desa Cidikit, Kecamatan Bayah, Lebak, Banten terbawa longsor pada, Rabu (4/12/24), sekitar pukul 11.00 WIB.

Sementara itu, sebanyak 11 warga lainnya sudah menggosongkan rumah lantaran lokasi longsor tidak jauh dari kediaman. 

Informasi itu disampaikan anggota Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Bayah, Gagan Suganda.

"Jadi memang sudah jelas akan longsor bukit itu, makanya 11 warga itu sudah meninggalkan rumahnya," katanya, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (5/12/2024). 

Baca juga: BPBD Lebak Sebut Sampah dan Penebangan Pohon Jadi Penyebab Banjir dan Longsor

Dari kejadian tersebut, kata Gugun, tidak ada korban jiwa.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, cuma masyarakat ketakutan," katanya. 

Menurut Gagan, ada dua RT dari dua kampung yang berpotensi longsor. Di antaranya, Kampung Lebak Manggah dan Kampung Cimentong. 

"Itu dua RT yang ada di satu desa Cidikit, sangat berpotensi longsor akibat luapan sungai yang terbendung akibat longsor itu. Dan itu sangat tampak jelas sekali," ujarnya. 

"Bahkan sebagian warga daria dua RT itu  sudah pada ngusungi juga ke daerah Cibeber ke rumah saudaranya," tambahnya.

Baca juga: 1.349 KK di Lebak Terdampak Banjir dan Longsor, Dua Meninggal Dunia

Gagan mengungkapkan, terjadinya longsor di Desa Cidikit Kecamatan Bayah, bukan dikarena faktor perusahaan yang ada, melainkan intensitas hujan deras selama dua hari.

"Jadi memang itu akibat hujan yang tidak berhenti, bukan dampak yang lain atau perusahaan," ucapnya. 

Gagan mengaku, sudah mengeluarkan surat himbauan kepada masyarakat Bayah terkait potensi longsor akibat hujan.

"Alhamdulillah kami dari BPBD, Kecamatan,  Polsek, Denramil dan kepala desa sudah mengeluarkan himbauan itu," ucapnya.