Sosok Aklani, Eks Kades Lontar Serang yang Gunakan Duit Korupsi Dana Desa untuk Foya-foya
Mantan Kepala Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Aklani ditahan karena diduga korupsi dana desa.
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Mantan Kepala Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Aklani ditahan karena diduga korupsi dana desa.
Korupsi dana desa yang dilakukan mantan Kades Lontar tersebut pada tahun anggaran 2020.
Duit hasil korupsi dana desa tersebut digunakan Aklani untuk berfoya-foya di tempat hiburan malam dan poligami.
Baca juga: Mantan Kades di Serang Gunakan Duit Hasil Korupsi Dana Desa untuk Clubbing dan Poligami
Pengacara Aklani, Erlan Setiawan mengatakan, kliennya tersebut ditetapkan tersangka oleh Polda Banten pada Maret 2023.
"Saat itu masih belum mengakui uang nya dipakai apa saja," kata Erlan saat dihubungi TribunBanten.com, Senin (19/6/2023).
Namun lanjut Erlan, Aklani mengakui aliran uang dipakai untuk apa saja setelah berkas perkara kasusnya masuk tahap dua atau pelimpahan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang.
"Berdasarkan pengakuannya entah itu spontanitas atau apa, uang nya itu dipakai hiburan. Punya istri empat anak 20," ujarnya.
Namun Erlan menilai, jawaban Aklani kepada penyidik penuh dengan tekanan dan depresi. Sehingga dia akan melakukan kroscek atas pengakuan tersebut.
"Jujur kita kaget sebagai kuasa hukum, karena kan pengakuannya tidak ada di BAP," jelasnya.
Sosok Aklani
Aklani merupakan Kades Lontar terpilih pada Pilkades serentak Kabupaten Serang tahun 2015 dengan masa jabatan 2015-2021.
Baca juga: Lima Mantan Kades di Banten Terjerat Korupsi Dana Desa, Uangnya untuk Kawin Lagi dan Bayar Utang
Mantan Kades Lontar tersebut menyebutkan bahwa dirinya miliki 4 istri dan 20 orang anak.
"Kita kemarin sudah ada komunikasi dengan istri pertama Aklani, memang diakui bahwa Aklani punya banyak istri. tapi tidak tahu jumlahnya apa dua atau tiga dan empat," jelas Erlan.
Daftar Kepala Desa Lontar dari Tahun ke Tahun
1. Tahun 1956-1971 KHUSEN sebagai Kepala Desa dan NIMAN sebagai Sekretaris Desa.
| Bagian VIII: Mata yang Melihat, Tapi Tak Beriman |
|
|---|
| Begini Fungsi Sirine Peringatan Dini Tsunami yang Dipasang BPBD Serang |
|
|---|
| Bagian VII: Pelita dari Syieb ‘Ali, Kesaksian Seorang Murid |
|
|---|
| SPPG di Kabupaten Serang Ikut Bimtek Penjamah Pangan, Pastikan Makanan Aman dan Bergizi |
|
|---|
| BPBD Serang Pasang 6 Titik Sirine Peringatan Dini Tsunami, Ini Lokasinya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.